47 Petenis Australia Open Dikarantina karena Penumpang dan Kru Pesawat Positif Covid-19

Orang-orang mengantre di klinik pengujian penyakit virus corona (COVID-19) di Rumah Sakit Mona Vale setelah wabah baru corona terdeteksi di daerah Pantai Utara Sydney, Australia, 18 Desember 2020. [REUTERS / Loren Elliott]
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM,MELBOURNE — Sebanyak 47 petenis untuk turnamen Australia Open dikarantina pada Sabtu (16/1/2021)  setelah kru dan penumpang dari dua pesawat carter yang tiba di Melbourne dites positif Covid-19.

Ke-24 pemain tenis itu dalam penerbangan carter dari AS ke Melbourne diharuskan melakukan karantina selama dua minggu setelah seorang anggota kru penerbangan dan seorang penumpang, bukan pemain, dinyatakan positif. Keduanya sempat dinyatakan negatif dalam 72 jam setelah naik ke pesawat, yang membawa total 79 orang.

Ke-24 pemain yang tiba dari Los Angeles memasuki karantina hotel yang ketat, Reuters melaporkan, 17 Januari 2021.

Kemudian, penumpang lain, yang juga bukan pemain, dalam penerbangan dari Abu Dhabi dinyatakan positif, mendorong penyelenggara untuk mengantarkan 23 pemain lain ke karantina hotel.

Ketiga orang yang dites positif telah dipindahkan ke hotel kesehatan, kata penyelenggara.

Para pemain tidak akan bisa meninggalkan kamar hotel mereka selama 14 hari dan sampai mereka bersih secara medis.

“Mereka tidak akan memenuhi syarat untuk berlatih,” kata penyelenggara.

Karantina membuat para pemain tersebut tidak mendapat porsi waktu latihan yang sama dibanding pemain lain. Pablo Cuevas asal Uruguay berkicau di Twitter untuk mengungkapkan perasaannya.

“Hanya memiliki 5 jam latihan dalam gelembung karantina hingga ini … (karantina ketat x 15 hari). Saya akan tunjukkan latihan saya x Instagram (di dalam ruangan),” tulis petenis nomor 68 dunia itu.

Australia telah menyetujui menerima sekitar 1.200 pemain, ofisial dan staf, dalam 15 penerbangan untuk acara olahraga utama yang akan dimulai bulan depan.

Selain Cuevas, pemain Meksiko Santiago Gonzalez juga mengkonfirmasi berada dalam penerbangan itu melalui unggahan media sosial.

Petenis nomor 71 dunia Sorana Cirstea mengatakan dia memahami perlunya karantina, tetapi tidak bisa berlatih dan itu akan mempengaruhi kemampuannya untuk bersaing secara efektif di Australia Open.

“Orang-orang mengeluh bahwa kami berhak,” cuit Cirstea di Twitter, CNN melaporkan.

“Saya tidak punya masalah untuk tinggal 14 hari di kamar menonton Netflix. Percayalah ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan, bahkan liburan. Yang tidak bisa kami lakukan adalah BERSAING setelah kami tinggal 14 hari di sofa. Ini masalahnya, bukan aturan karantina.”

“Saya membutuhkan setidaknya 3 minggu setelahnya agar bisa kembali tampil bagus dan bersaing di level tinggi!” Kata Cirstea dalam twit lain.

Baca juga: Pelajar Internasional di Australia Minta Dibebaskan dari Aturan Perbatasan

Pemain lain yang dikutip oleh media lokal kemungkinan akan ikut dalam penerbangan itu termasuk Tennys Sandgren, yang diberikan izin khusus untuk bepergian dari Los Angeles akhir pekan lalu setelah dinyatakan positif mengidap virus corona baru dan sembuh, serta pemain ganda 13 dunia Victoria Azarenka dari Belarusia.

“Kami berkomunikasi dengan semua orang dalam penerbangan ini, dan khususnya kelompok bermain yang kondisinya sekarang telah berubah, untuk memastikan kebutuhan mereka terpenuhi sebaik mungkin,” kata direktur turnamen Craig Tiley.

Mantan petenis nomor satu dunia Skotlandia Andy Murray mengungkapkan bahwa dia dites positif Covid-19 minggu lalu, tetapi mengatakan dia dalam keadaan sehat dan masih berharap untuk bertanding. Petenis Amerika, Madison Keys, menarik diri minggu lalu setelah dia dinyatakan positif.

Infeksi masuk datang ketika Australia mencatat satu kasus Covid-19 yang dilacak secara lokal, ketika negara bagian mulai melonggarkan larangan perjalanan dengan tanda-tanda wabah di negara bagian utara Queensland telah diatasi.

Semua pemain harus menjalani karantina 14 hari, tetapi diizinkan keluar selama lima jam setiap hari untuk berlatih dalam gelembung pengaman yang ketat menjelang sejumlah turnamen pemanasan, yang semuanya di Melbourne, dalam seminggu menjelang grand slam.

Sebanyak 47 petenis yang sekarang diisolasi di hotel mengeluh bagaimana mereka bisa mempersiapkan diri dengan baik atau grand slam pertama Australia Open musim ini.

REUTERS | CNN | TEMPO

Judul asli Reuter: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-australia/forty-seven-players-quarantined-after-covid-19-cases-on-australian-open-flights-idUSKBN29L036