Pers  

AJI dan Damar Gelar Pelatihan Meliput Kasus Kekerasan Seksual Anak

Ilustrasi
Bagikan/Suka/Tweet:

Zainal Asikin|Teraslampung.com

BANDARLAMPUNG–Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung bersama Lembaga Advokasi Perempuan Damar, menggelar coaching clinic bertema “Bagaimana Jurnalis Meliput Kasus Kekerasan Seksual pada Perempuan dan Anak” di Asilo Hermelink, Jalan Zainal Abidin Pagar Alam, Bandar Lampung, Sabtu (27/8/2016) pukul 13.00 WIB.

Sekretaris AJI Bandar Lampung, Wandi Barboy mengatakan, saat ini media massa cenderung fokus pemberitaan pada tersangka, penegakan hukum, serta bagaimana polisi bertindak dan lain sebagainya. Wandi menilai, media kerap melupakan sisi korban dalam pemberitaan.

“Media terkadang lupa memberitakan dari sisi korban, seperti pemulihan traumatik korban, psikologi korban, dan lainnya. Seharusnya, media tidak melupakan hal itu,”ujar Wandi dalam rilis, Jumat (26/8/2016).

Dikatakannya, tujuan coaching clinic ini adalah, bagaimana jurnalis memiliki perspektif yang lebih berpihak pada korban. Sehingga arah pemberitaannya, tidak hanya terfokus pada penegakan hukum.

Ada pun para pembicaranya, Sofiyan Hadi, aktivis Lembaga Advokasi Perempuan Damar Lampung, Ketua Bidang Perempuan dan Anak AJI Indonesia Hesthi Murthi.

“Acara ini, terbuka bagi jurnalis dan mahasiswa yang tergabung dalam pers mahasiswa (persma). Selain itu, dalam acara ini tidak dipungut biaya,”ujarnya.