Aksi Porter di Pelabuhan Batu Ampar Bikin Resah Penumpang

Aksi poter di Pelabuhan Batu Ampar. Foto: terasbatam.id
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM, BATAM — Memasuki puncak arus mudik Idufitri 1444 H,  kepadatan penumpang di Pelabuhan Batu Ampar meningkat. Situasi ini dimanfaatkan banyak pihak. Salah satunya porter yang mengincar para penumpang dengan cara-cara yang kurang patut dan membikin resah pemudik.

Anissa Saidahm,  penumpang Pelni tujuan Batam – Medan, mengaku resah dan takut atas aksi Porter yang menyerobot serta memaksa menawarkan jasanya untuk mengangkut barang bawaanya.

” Saya merasa terganggu, dengan aksi pengangkut barang pelabuhan (Porter,) jendela dan pintu mobil diketuk – ketuk dipaksa untuk buka bagasi ” kata Anissa yang ditemui www.terasbatam.id di pelabuhan Pelni Batu Ampar, Selasa (17/04/2023).

Anissa berharap porter-porter yang berada di Pelabuhan Batu Ampar mendapat pengawasan dari pihak yang berwenang disana, unsur pembinaan terhadap mereka sepertinya diabaikan sehingga keberadaannya cenderung meresahkan dibandingkan membantu penumpang.

” Janganlah memaksa sampai ketuk – ketuk jendela dan pintu mobil buka bagasi, ini buat saya sebagai penumpang resah dan takut, harusnya petugas keamanan menertibkan, ” kata Anisa .

Andra, penumpang lainnya juga mengutarakan hal yang sama, bahkan dirinya mengaku heran mengapa pemerintah menempatkan kapal Pelni ke Pelabuhan Batu Ampar dengan fasilitas yang minim dan tidak layak untuk melayani penumpang dengan jumlah banyak.

” Cuaca panas serta debu membuat saya tak tahan menunggu di tambah aksi porter, ” kata Andra .

Sementara itu terkait hal tersebut Ombudsman Kepri melaui Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Provinsi Kepri, Adi Permana mengatakan penertiban aksi porter tersebut merupakan tugas keamanan pelabuhan.

” Ini seharusnya petugas dan keamanan pelabuhan , ” kata Adi Permana saat meninjau dan monitoring sarana pelabuhan di Batu Ampar.

TERASBATAM.ID