Oleh Ramadhan Nurpambudi
Prakirawan BMKG Lampung
Hari ini,27 Februari 2023, hampir seluruh wilayah Lampung dilalui angin kencang yang terjadi akibat dari adanya pola arus siklonik di wilayah utara Australia. Pola arus siklonik ini menyebabkan aliran udara dari Samudera Pasifik yang melintasi wilayah Lampung mengalami peningkatan kecepatan yang cukup signifikan, mencapai lebih dari 20 knot atau 37 km/jam.
Arus siklonik atau siklon adalah suatu fenomena meteorologi yang terjadi ketika terdapat perbedaan tekanan udara antara dua wilayah. Tekanan udara yang rendah di tengah-tengah siklon akan menarik udara dari wilayah sekitarnya menuju ke pusat siklon. Dalam hal ini, udara hangat dan lembab yang naik dari permukaan laut atau daratan akan terkumpul dan berputar-putar di sekitar pusat siklon.
Arus siklonik biasanya terbentuk ketika terdapat perbedaan suhu di permukaan laut atau daratan dengan lapisan udara di atmosfer yang berada di atasnya. Suhu yang lebih tinggi di permukaan laut atau daratan menyebabkan udara di atasnya menjadi lebih hangat dan bergerak naik ke atas. Udara dingin yang berada di lapisan atas kemudian turun ke bawah dan mengisi ruang yang ditinggalkan oleh udara yang naik tadi. Perbedaan suhu inilah yang menyebabkan perbedaan tekanan udara antara kedua wilayah.
Tekanan udara yang rendah di pusat siklon akan menarik udara dari wilayah sekitarnya menuju ke pusat siklon. Udara yang masuk ke pusat siklon akan bergerak ke atas dan mendingin, sehingga uap air yang terkandung di dalamnya akan mengembun dan membentuk awan. Proses kondensasi ini akan melepaskan energi panas yang dapat meningkatkan kecepatan angin di sekitar pusat siklon.
Dalam kondisi yang ekstrem, arus siklonik dapat menyebabkan angin kencang, hujan lebat, gelombang laut yang tinggi, bahkan badai tropis. Dampak dari arus siklonik ini dapat sangat merusak, terutama jika terjadi di wilayah yang padat penduduk atau berada di dekat pesisir.
Dalam upaya mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh arus siklonik, para ahli meteorologi selalu memantau kondisi cuaca dan memberikan peringatan dini kepada masyarakat tentang potensi terjadinya siklon. Selain itu, masyarakat juga diharapkan untuk selalu siap menghadapi bencana alam dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.
Ilustrasi berikut dapat membantu memahami bagaimana arus siklonik terbentuk. Ketika udara hangat di permukaan laut bertemu dengan udara dingin di atmosfer, udara hangat cenderung naik ke atas, sedangkan udara dingin cenderung turun ke bawah. Hal ini menyebabkan adanya perbedaan tekanan antara kedua lapisan udara tersebut.
(Sumber: www.chanthaburi.buu.ac.th)
Arus siklonik yang terbentuk kemudian dapat menarik udara yang ada di sekitarnya untuk masuk ke dalam arus tersebut. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan tekanan di sekitar arus siklonik, di mana tekanan udara di dalam arus siklonik lebih rendah daripada tekanan udara di sekitarnya. Ilustrasi berikut dapat membantu memahami bagaimana arus siklonik menarik udara dari sekitarnya. Arus siklonik ini juga seringkali disebut dengan bibit Siklon Tropis. Hal inilah yang terjadi di wilayah Lampung saat ini, dimana aliran udara dari Samudera Pasifik berhembus kencang melintasi wilayah Lampung menuju ke pusat sirkulasi di wilayah utara Austalia. Ketika sirkulasi tersebut punah maka angin kencang yang saat ini terjadi juga akan ikut punah.
Dampak dari arus siklonik yang terjadi di Lampung hari ini cukup signifikan. Angin kencang yang terjadi dapat menyebabkan kerusakan pada bangunan-bangunan yang kurang kokoh, seperti menerbangkan atap-atap rumah atau bangunan lainnya. Selain itu, arus siklonik juga dapat menyebabkan terjadinya gelombang laut yang lebih tinggi dari biasanya, sehingga dapat membahayakan aktivitas perikanan dan pelayaran di wilayah tersebut. Meskipun tidak terjadi pohon tumbang atau kemacetan lalu lintas, namun tetap perlu waspada terhadap dampak lain yang mungkin terjadi akibat arus siklonik tersebut.
Situasi cuaca yang tidak stabil seperti arus siklonik memang dapat membawa dampak yang signifikan pada masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal atau bekerja di daerah yang terkena dampak langsung. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu memantau perkembangan cuaca dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengurangi dampak yang mungkin timbul.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mengurangi dampak arus siklonik, di antaranya adalah:
• Tetap memperhatikan perkembangan cuaca melalui berbagai sumber informasi yang tersedia, seperti radio, televisi, atau aplikasi cuaca. Dengan memperhatikan perkembangan cuaca, masyarakat dapat mempersiapkan diri dan mengambil tindakan yang tepat ketika cuaca buruk terjadi.
• Menjaga keamanan dan keselamatan diri dan keluarga dengan cara menjauh dari bangunan-bangunan yang kurang kokoh atau yang dapat terkena dampak langsung dari angin kencang.
• Mengamankan barang-barang yang mudah terbang atau bergerak akibat angin kencang, seperti peralatan taman atau jemuran.
• Menunda aktivitas di luar ruangan yang dapat membahayakan keselamatan, seperti berkendara atau melakukan aktivitas perikanan atau pelayaran.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kondisi lingkungan sekitar dan saling membantu jika terjadi kerusakan atau keadaan darurat. Dalam situasi seperti ini, kerjasama dan solidaritas antarwarga dapat sangat membantu mengurangi dampak yang mungkin timbul. Kepada masyarakat Lampung, diharapkan untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Dengan memperhatikan kondisi cuaca dan mengambil tindakan yang diperlukan, masyarakat dapat mengurangi risiko terkena dampak yang mungkin timbul akibat arus siklonik atau situasi cuaca ekstrem lainnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memegang peran yang sangat penting dalam memberikan informasi dan peringatan dini kepada masyarakat. Melalui jaringan stasiun pemantau cuaca yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, BMKG dapat memberikan informasi yang akurat dan terpercaya tentang kondisi cuaca di wilayah tersebut.
Dengan adanya informasi yang akurat dan terpercaya dari BMKG, masyarakat dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang situasi cuaca dan dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mengurangi risiko terkena dampak yang mungkin timbul. Selain itu, dengan memperoleh informasi yang benar dari sumber yang terpercaya, masyarakat dapat terhindar dari hoaks atau informasi yang tidak benar yang dapat menyebabkan kepanikan dan ketidakpastian.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memperoleh informasi dari sumber yang terpercaya dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi. BMKG juga dapat membantu dalam memberikan edukasi dan sosialisasi tentang cuaca dan fenomena alam lainnya, sehingga masyarakat dapat lebih memahami kondisi cuaca dan dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mengurangi risiko terkena dampak yang mungkin timbul.
Dalam situasi cuaca ekstrem seperti ini, kesadaran masyarakat dan upaya kolaboratif dari pihak berwenang sangatlah penting. Jangan lupa, tetap waspada dan selalu siaga, agar kita dapat menghadapi segala tantangan alam dengan cara yang terbaik! Dan sebagai penutup, berikut pantun untuk mengingatkan kita semua:
Angin kencang bertiup semilir,
Masyarakat harus selalu waspada dan siap sedia.
Dari utara Australia, siklonik berputar-putar,
Namun dengan peringatan BMKG, kita jadi tak takut berleha-leha.
