Zainal Asikin | Teraslampung.com
LAMPUNG SELATAN-Untuk pelayanan angkutan moda transportasi menghadapi arus mudik lebaran 1440 H Tahun 2019, PT ASDP menyiapkan bus dengan trayek Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni menuju Terminal Rajabasa, Bandarlampung. Dengan begitu, pemudik tidak harus berjalan kaki menuju ke Terminal Pelabuhan Bakauheni untuk naik bus menuju ke Rajabasa.
“Untuk moda transportasi, saat ini sudah ada bus eksekutif dari Dermaga Eksekutif di Pelabuhan Bakauheni dan sudah diresmikan Kamis 23 Mei 2019 kemarin di Bandarlampung. Jadi untuk pemudik yang menggunakan pelayanan Dermaga Eksekutif, tidak perlu khawatir jika ingin melanjutkan perjalanannya,”kata Humas PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (PT ASDP) cabang Bakauheni, Saifulahil Maslul Harahap, Senin (27/5/2019).
Dikatakannya, mengenai jumlah dan tujuan moda transportasi kendaraan bus eksekutif ini, sudah ditetapkan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) dan Organisasi angkutan darat (Organda) Provinsi Lampung.
“Sebelumnya, penumpang pejalan kaki yang melalui Dermaga Eksekutif ini diangkut menggunakan shuttle bus ke terminal penjemputan, lalu melanjutkan perjalanannya melalui terminal di Pelabuhan Bakauheni,”ujarnya.
Saiful mengutarakan, untuk pelayanan mudik lebaran tahun 2019 ini, PT. ASDP cabang Bakauheni telah menyiapkan 19 loket untuk kendaraan mobil, 15 loket untuk sepeda motor pada tollgate untuk melayani pemudik. Sementara untuk loket penumpang pejalan kaki, akan dibuka sebanyak 10 loket.
Sedangkan untuk jalur penyeberangan di Dermaga Eksekutif, kata Saiful, ada 7 loket yang disiapkan baik untuk kendaraan dan untuk penumpang pejalan kaki. Kesiapan untuk penambahan loket pada tollgate dan loket penumpang pejalan kaki, pihaknya telah menyiapkan.
“Pelayanan mudik lebaran ini ya seperti biasa, pastinya kita akan menambah loket baik itu di tollgate kendaraan maupun yang di loket penumpang pejalan kaki,”ungkapnya.
Sementara arus penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni beberapa pekan terakhir ini, lanjut Saiful, masih relatif normal dan belum terlihat adanya lonjakan penumpang meski sudah ada pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, maupun penumpang pejalan kaki yang didominasi pekerja proyek yang hendak pulang ke kampung halamannya di Pulau Jawa.
“Jalur penyeberangan, masih didominasi dengan kendaraan truk angkutan barang. Sedangkan untuk arus kedatangan pemudik dari Pulau Jawa, masih didominasi kendaraan mobil pribadi. Untuk puncak arus mudik, dipastikan akhir pekan ini yakni pada H-4 dan H-3 lebaran,”terangnya.