TERASLAMPUNG.COM — Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19. Kepastian itu didapatkan setelah Bima Arya menerima hasil tes swab, Kamis sore (19/3).
Sebelumnya, Bima Arya berstatus sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) Corona. Hal itu setelah ia pergi ke Turki dan Azerbaijan selama delapan hari.
Bima Arya mengatakan hasil tes swab di RS Bogor Senior Hospital, Bima Arya diserahkan pada Kamis sore dan dinyatakan positif.
“Saya kemarin sore mendapatkan telepon dari Bapak Gubernur Jabar agar mengumumkan hasil tes yang saya jalani pada 17 Maret 2020 lalu. Hasil tes saya menunjukkan saya positif virus corona,” kata Bima Arya, Jumat (20/3/2020).
Bima Arya mengaku, sebelum menjalani tes ia tidak mengalami gejala-gejala signifikan mengidap virus corona.
“Meski hanya batuk-batuk kecil, saya memutuskan untuk iku tes dan mengikuti semua protokol kesehatan,” katanya.
Bima mengimbau kepada seluruh warga Kota Bogor untuk betul-betul menjaga kesehatan, jaga jarak dan jaga diri, tidak usah keluar rumah jika tidak akan kepentingan mendesak.
“Covid-19 ini bisa mengenai siapa saja, tetapi banyak juga yang sembuh. Ini semua cobaan bagi saya dan keluarga. Semoga kami dikuatkan. Saya mendoakan seluruh warga Kota Bogor agar selalu dilindungi Allah SWT,” tuturnya.
Sebelumnya, Bima Arya berstatus sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) Corona. Hal itu setelah ia pergi ke Turki dan Azerbaijan selama delapan hari.
Selain Arya, turut juga ke Turki dan Azerbaijan adalah empat pejabat Pemkot Bogor dan istri Arya Bima, Yane Ardian.
Namun, Plt Kadis Kesehatan Bogor, Sri Nowo Retno, hari ini memastikan tiga anggota rombongan Walikota Bogor yang baru saja berkunjung ke luar negeri itu hasil tesnya nagatif.
“Tiga anggota rombongan yang lain dinyatakan negatif,” kata Sri.