Bocah SD Tewas Terapung di Kolam Ikan Bupati Lampung Utara

Bagikan/Suka/Tweet:

Feaby|Teraslampung.com

Kotabumi–Ra (10), siswa kelas IV sekolah dasar ditemukan tewas mengapung di kolam pemancingan miliknya Bupati Budi Utomo di Dusun Tanjungsari, Desa Bumiraya, Abung Selatan, Lampung Utara, Rabu (8/11/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.

“Ra ditemukan mengapung di kolam ikan miliknya pak bupati,” jelas Kepala Desa Bumiraya, Yuyun Yuniarsih, Rabu malam.

Peristiwa memilukan ini berawal saat Ra berpamitan pada ayahnya untuk memancing ikan di kolam tersebut usai pulang dari sekolah. Biasanya sebelum memancing, Ra selalu mencari udang untuk dijadikan umpan memancing. Umpan tersebut biasa dicarinya di kolam ikan itu.

“Karena enggak datang-datang, ayahnya yang berada di kolam lain pergi untuk mencari anaknya,” kata dia.

Saat tiba di lokasi, saat itulah ayah Ra yang bernama Su melihat anak kesayangannya tersebut telah dalam keadaan terapung. Ra sempat dilarikan ke bidan dan rumah sakit terdekat untuk diselamatkan. Namun, nyawa yang bersangkutan tak lagi dapat diselamatkan.

“Informasinya sempat masih ada denyut nadi, namun saat tiba di RS, Ra sudah meninggal dunia,” terangnya.

Di tempat berbeda, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Utara, Iptu Stef. Boyoh menuturkan, sebelum meninggal, Ra diduga terjebak di lumpur kolam. Ra juga diduga tidak bisa berenang di kolam yang dalam.

“Meninggal diduga karena memancing di kolam tanpa pengawasan orang tua. Korban diduga tersangkut kakinya di lumpur dan tidak bisa berenang di kolam yang dalam,” kata dia.

Hasil olah tempat kejadian perkara, dan jenazah Ra, pihaknya tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Orang tua Ra sendiri merupakan pekerja di kolam tersebut.

“Oh ya, betul kolam itu milik Pak Bupati. Orang tua korban memang bekerja sebagai pengurus kolam tersebut,” terangnya.