TERASLAMPUNG.COM, Kotabumi– Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Lampung Utara tak menutup peluang untuk menggunakan sistem lelang cepat untuk proyek pembangunan SDN 1 Handuyangratu, Bungamayang. Itu dikarenakan pembangunan gedung sekolah di sana termasuk kebutuhan yang mendesak.
“Karena waktu yang tersedia cukup mepet, peluang ke arah sana tentu ada karena pembangunan sekolah itu termasuk kebutuhan yang mendesak,” kata Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Lampung Utara, Rahadian Aksa, Selasa (4/10/2022).
Langkah itu bisa saja mereka lakukan jika memang nantinya waktu yang tersedia semakin mepet. Meski begitu, yang paling utama adanya permintaan dari instansi terkait untuk rencana tersebut. Dengan demikian, para pelajar di sana dapat segera menikmati suasana kelas yang nyaman dalam proses belajar mengajar mereka.
“Tapi, cepat atau lambannya pelaksanaan lelang proyek itu semuanya bergantung pada kesiapan dari instansi terkait,” jelasnya.
Sebelumnya, meskipun waktu yang tersedia tidak banyak lagi, namun pembangunan bangunan SDN 1 Handuyangratu, Bungamayang, Lampung Utara hingga kini masih belum dapat dimulai. Penyebabnya, Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2022 belum rampung dievaluasi oleh Pemerintah Provinsi Lampung.
“Tahapan – tahapan untuk pembangunan bangunan di sana belum dapat dimulai karena hasil evaluasi Perubahan APBD tahun 2022 belum turun dari Pemprov Lampung,” jelas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Utara, Matsoleh.
Keberadaan hasil evaluasi itu sangat penting bagi setiap pelaksanaan program di lingkup Pemkab Lampung Utara termasuk instansi yang dipimpinnya. Tanpa itu, pelaksanaan seluruh program atau kegiatan dari pelbagai perangkat daerah tak dapat dimulai karena tidak memiliki dasar hukum.
“Harapannya dapat segera turun hasil evaluasinya sehingga tahapan pembangunan bangunan SD tersebut dapat segera dilaksanakan,” paparnya.
Feaby Handana