Feaby/Teraslampung.com
Bimtek manajemen aset di Aula BP4K Lampung Utara, Kamis (4/6). |
KOTABUMI–Guna memberikan pemahaman dalam Penyajian aset bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA) Lampung Utara (Lampura) menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) manajemen aset, di Aula Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (BP4K), Kamis (4/6) pagi.
“Bimtek ini bekerjasama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Lampung,” kata Kepala Bidang Investasi Aset Daerah BPKA, M. Antoni usai prosesi pembukaan Bimtek.
Menurut Antoni, Bimtek pengelolaan manajemen aset atau barang milik daerah terhadap akuntansi aset tetap berbasis akrual dan pemahaman aplikasi sistem informasi manajemen daerah milik daerah (Simda-BMD) berbasis akrual bagi seluruh SKPD ini terbilang sangat penting karena dapat memberikan pemahaman kepada SKPD – SKPD dalam Penyajian aset tetap dan persediaan dalam laporan keuangan SKPD.
Berbagai hal yang perlu dipahami dalam pengelolaan keuangan dan aset, kata M. Antoni, di antaranya yakni pemahaman regulasi baru terhadap pengelolaan manajemen aset tetap daerah atau barang milik daerah, pemahaman terhadap siklus pengelolaan aset tetap, pemahaman terhadap persediaan barang habis pakai, dan pemahaman penyusunan kertas kerja rekonsiliasi aset tetap dan persediaan terhadap akuntansi berbasi akrual (input database).
“Selain itu, para SKPD juga harus dapat memahami bagaimana menyajikan penyusunan laporan aset tetap SKPD dan penyusunan laporan persediaan barang pakai habis, serta pemahaman terhadap aplikasi sistem manajemen daerah barang milik daerah (Simda-BMD versi 2,” papar dia.
Mengingat pentingnya tujuan Bimtek tersebut, M. Antoni berharap, para peserta Bimtek yang mengikuti kegiatan Bimtek hingga tanggal 6 Mei mendatang dapat menambah wawasan dalam Penyajian aset tetap dan persediaan dalam laporan keuangan.
“Semoga dengan penyelenggaraan Bimtek ini, wawasan para peserta akan bertambah sehingga Penyajian aset tetap dan persediaan laporan keuangan dari masing – masing SKPD akab lebih baik lagi,” tuturnya mengakhiri wawancara.