TERASLAMPUNG.COM — Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak menyebutkan klaim kemenangan pasangan calon presiden-wakil presiden Prabowo – Sandiaga didasarkan real count internal terhadap data formulir C1 plano yang mereka terima.
“Kami tentunya juga punya data hasil exit poll internal dan quick count. Semua menunjukkan kita unggul,” kata Dahnil di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, 18 April 2019.
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk ketiga kalinya mendeklarasikan kemenangannya pada Pilpres 2019, di teras rumah Prabowo, Jalan Kertanegara 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 18 April 2019 sekitar pukul 17.30 WIB. Dia didmapingi calon wakil presiden Sandiaga Uno.
“Hari ini saya Prabowo Subianto menyatakan saya dan Sandiaga Uno mendeklarasikan sebagai presiden dan wakil presiden tahun 2019-2024, berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen real count dan C1 yang telah kami rekapitulasi,” kata Prabowo.
“Tentu final result hasilnya kita lihat real count KPU,” ujar Dahnil .
Formulir C1 Plano adalah catatan hasil penghitungan suara di setiap TPS. Rekapitulasi dari seluruh C1 Plano yang dijadikan dasar menentukan hasil real count. Menurut Dahnil sebelum deklarasi Prabowo pada 17 April, data formulir C1 plano yang masuk ke BPN telah mencapai 320 Ribu. “Nah, siang ini belum update lagi.”
Dalam Pemilu kali ini, Komisi Pemilihan Umum ( KPU) menyediakan 810.329 TPS di seluruh Indonesia.