Kiprah  

Dafryan Anggara Inisiasi Gerakan Satu Rumah Satu Pohon di Bandarlampung

Dafryan Anggara (nomor tiga dari kanan)
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Ibu Kota Provinsi seperti Bandar Lampung selalu dihadapkan dengan pilihan pembangunan atau pelestarian lingkungan. Meskipun pembangunan berkelanjutan diatur oleh Undang-Undang, pada kenyataanya belum maksimal penerapannya.

Alih fungsi lahan dan kurangnya ruang terbuka hijau sudah menjadi persoalan menahun yang membuat Kota Bandar Lampung rentan banjir. Pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Nasional pada 10 Januari 2019, Tokoh Muda Lampung mengajak masyarakat untuk melakukan gerakan cinta lingkungan dengan menaman pohon disekitar pekarang rumah.

“Untuk membangun Bandarlampung yang asri, perlu langkah jangka panjang. Dalam momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup saya mengajak masyarakat Bamdar Lampung untuk menambah pohon disekitar pekarangan rumah. Sebagai solusi untuk mengatasi ketersediaan lahan di Bandarlampung. Harapannya setiap tanggal 10 Januari masyarakat Bandar Lampung selalu menanam pohon,” jelas Dafryan Anggara saat dimintai komentar di Bandarlampung, Sabtu (12/1/2019).

Tokoh Muda Lampung tersebut menambahkan, kedepan kebijakan ini akan dikaji dengan melibatkan berbagai pihak untuk dijadikan aturan baku. Karena untuk menyelesaikan perosalan perlu berbagai macam strategi, yang terpenting mampu menjawab keresahan masyarakat Bandar Lampung.

Penataan kota yang ramah lingkungan serta maju secara pembangunan menjadi cita-cita semua pihak, yang harus dimulai dari sekarang.

“Ke depan kami akan memperjuangkan Bandar Lampung yang tata kotanya lebih asri dan nyaman, salah satu langkah terdekat adalah gerakan satu rumah satu pohon, perlu kerjasama semua pihak untuk mewujudkan visi besar tersebut,” katanya.