TERASLAMPUNG.COM — Untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana (Sapras), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Bandarlampung mengajukan permohonan/proposal bantuan ke PT Bukit Asam (BA).
Kepala Damkar Anthoni Irawan menjelaskan proposal yang diajukan itu antara lain Damkar meminta satu unit mobil pemadam kebakaran.
“Kami sudah mengajukan proposal yang ditandatangani bunda (Walikota Eva Dwiana) ke PT BA. Permintaan kami yaitu mobil pemadam untuk menambah armada pemadam kami yang akan kami siapkan di tiap kecamatan. Karena masih ada enam kecamatan yang belum ada pos Damkar dari 20 kecamatan di Bandarlampung,” kata Anthoni Irawan, Jumat. 17 November 2023.
Anthoni mengatakan, sebelumnya tiga tahun yang lalu PT BA menyerahkan satu unit mobil pemadam dari program CSR (corporate social responsibilities) tahun 2019.
“Kami terima bantuan dari PT BA itu tahun 2019 berupa satu unit mobil pemadam ukuran 4 ribu liter. Dan waktu itu diterima oleh pak Herman HN (walikota saat itu) di lapangan Pemkot,” katanya.
Anthoni Irawan berharap proposal-nya dapat disetujui PT BA karena Damkar benar-benar butuh kendaraan pemadam untuk melengkapi kebutuhan satu kendaraan pemadam di setiap kecamatan.
“Damkar memiliki 18 mobil pemadam, 14 mobil siaga di 14 kecamatan dan yang empat ada di Posko Tandean. Kami butuh enam lagi untuk melengkapi mobil pemadam yang siaga di 20 kecamatan,” jelasnya.
“Dengan adanya mobil pemadam di kecamatan tujuannya, untuk mempercepat respon. Kalau terjadi kebakaran yang pertama turun adalah pemadam di kecamatan sambil nunggu bantuan dari Poso Tandean,” tandasnya.
Dandy Ibrahim