TERASLAMPUNG.COM—Tim gabungan dari Polda Lampung, Korem 043 Garuda Hitam, Pomdam Sriwijaya, Denpom II-3 Lampung, Kodim 0427 Way Kanan dan Polres Way Kanan melakukan olah TKP di lokasi judi sabung ayam yang menewaskan tiga anggota polisi di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, Selasa (18/3/2025) siang.
Dari hasil pemeriksaan dilokasi kejadian, tim gabungan menemukan 12 selongsong peluru di sekitar TKP dan barang bukti lainnya. Lokasi kejadian perkara tersebut, terletak jauh dari permukiman warga yakni berada di tengah perkebunan karet di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten way Kanan.
Lokasi TKP tersebut, menjadi saksi berdarah tewasnya tiga anggota polisi Polda Lampung yakni AKP (anumerta) Lusiyanto, Aipda (anumerta) Petrus Apriyanto dan Briptu (anumerta) Ghalib Surya Ganta.
Dalam keterangan pers yang disampain melalui video Humas Polda Lampung pada Selasa (18/3/2025) sore, Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmi Santika menjelaskan, bahwa pihaknya bersama tim gabungan dari Korem 043 Gatam, Pomdam Sriwijaya, Denpom II-3 Lampung, Kodim 0427 Way Kanan dan Polres Way Kanan telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian pada Selasa (18/3/2025) siang.
“Ini adalah lokasi yang diduga sebagai TKP, dan sudah dilakukan olah TKP oleh Ditreskrimum Polda Lampung, Pomdam Sriwijaya dan Polres way Kanan,”kata Irjen Pol Helmy didamping Komandan Korem 043 Garuda Hitam (Gatam), Brigjen Rikas Hidayatullah, Selasa (18/3/2025).
Dari hasil pemeriksaan dilokasi TKP tersebut, kata Irjen Pol Helmy, ditemukan sejumlah barang bukti, termasuk sepeda motor, mobil dan ayam.
“Fakta lainnya, disini juga (lokasi TKP) kita mendapatkan 12 selongsong peluru,”ungkapnya.
Irjen Pol Helmy menyatakan, hasil temuan tersebut khususnya selungsong peluru, akan ditindaklanjuti dengan pemeriksaan laboratorium forensik guna mengidentifikasi arah temabakan dan juga mencari petunjuk lebih lanjut.
“Selongsong peluru terebut, akan dianalisis mendalam oleh tim forensik. Nantinya, akan kita kaitkan dengan alat bukti dan petunjuk lain untuk mengungkap pelaku. Kami juga sudah mendapatkan informasi mengenai arah tembakan,”terangnya.
Ia menambahkan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan bukti tambahan agar kasus tersebut bisa segera terungkap.
“Yang jelas, kami akan terus melakukan langkah-langkah lanjutan untuk mengumpulkan alat bukti lainnya guna mengungkap siapa pelaku dibalik peristiwa tewasnya tiga anggota polisi ini,”pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, tiga anggota polisi dari Polsek Negara Batin, tewas akibat luka tembak saat menggrebek arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025) sore sekira pukul 16.50 WIB.
Ketiga anggota polisi yang tewas akibat luka tembak itu adalah Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto bersama dua anggotanya Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M Ghalib Surya Ganta.
Ketiga anggota polisi Polres Way Kanan tersebut, meninggal dunia di lokasi kejadian saat menjalankan tugas penggrebekan judi sabung ayam. Arena judi sabung ayam tersebut, diduga miliki oknum anggota TNI.
Dari hasil pemeriksaan sementara, ketiga anggota polisi meninggal dunia dengan luka tembak di bagian kepala. Selanjutnya jenazah ketiga korban ini, dievakuasi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi.
Pasca penembakan yang menewaskan tigga anggota polisi tersebut, Polisi Militer Angakatan Darat (Pomad) bergerak melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap terduga pelaku penembakan diduga oknum anggota TNI.
Dari pengejaran tersebut, Denpom II-3 TNI AD Lampung bersama Korem 043/Gatam, Kodim 0427 Way Kanan dan Polda Lampung berhasil menangkap teduga pelaku, pada Senin (17/3/2025) malam.
Kedua terduga pelaku itu adalah Kopka Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Batin dan juga Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin. Keduanya, saat ini sudah ditahan di Polisi Militer Angkatan Darat (Pomad) di Mako Kodim 0427 Way Kanan.
Zainal Asikin