TERASLAMPUNG.COM — Tiga pelajar asal Lampung Barat yang diterima di Fakultas Kedokteran di beberapa universitas di Indonesia melalui SNMPTN 2019 akan mendapatkan bantuan pendidikan gratis dari Pemkab Lampung Barat. Mereka adalah Angga Febrianto (SMAN 1 Way Tenong), Dwi Karni (SMAN 1 Liwa), dan Delfa Seftia (SMAN 1 Way Tenong).
BACA: Bupati Parosil Mabsus Realisasikan Program Beasiswa Kedokteran bagi Siswa-Siswi Lampung Barat
Angga diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, Dwi Karni diterima di Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sedangkan Delfa Seftia diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Bengkulu.
Dwi Karni, siswa SMA Negeri Liwa asal Batu Ketulis yang merupakan salah satu calon penerima Program Beasiswa Kedokteran Lampung Barat Hebat. Ia tahun ini mendaftar di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dan diterima.
Usai pengumuman SNMPTN 2019, Karni menyampaikan terima kasih kepada Bupati Parosil Mabsus yang akan menjamin biaya pendidikannya hingga ia lulus di Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah.
“Terima kasih saya sampaikan kepada Bupati Lampung Barat Bapak Parosil Mabsus yang membantu saya lewat program Beasiswa Kedokteran Lambar Hebat,” katanya, Sabtu, 23 Maret 2019.
Hal yang sama juga diungkapkan Delfa Seftia. “Saya yang berasal dari keluarga kurang mampu sangat terbantu program ini. Dengan beasiswa ini, saya bisa mewujudkan cita-cita saya menjadi dokter sehingga nantinya bisa mengabdi untuk tanah kelahiran saya,” katanya.
Progam Beasiswa Kedokteran digulirkan sejak tahun 2018 oleh Pemkab Lampung Barat di bawah kepempinan Bupati Parosil Mabsus.
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan program Beasiswa Kedokteran Lampung Barat Hebat digulirkan pada 2018 sejak ia menjabat Bupati Lampung Barat. Tujuannya, kata Parosil, untuk membantu agar para pelajar Lampung Barat yang cerdas dan berprestasi bisa mewujudkan cita-citanya menjadi dokter.
“Dengan makin banyaknya dokter yang putra-putri daerah Lambar tentu akan makin bagus. Kelak mereka bisa berkiprah membangun sektor kesehatan di Lampung Barat,” kata Parosil.