TERASLAMPUNG.COM — Komisi III DPRD Kota Cilegon, Banten, memberikan apresiasi terhadap program-program kerakyatan yang dijalankan Pemkot Bandarlampung.
“Program-program pro rakyat, pendidikan, kesehatan dan yang lain, luar biasa di kota ini dan akan kami sampaikan ke Pemkot Cilegon sebagai bahan masukan dari kami,” jelas anggota dewan dari komisi III Siabudin Sibli yang juga ketua rombongan usai melakukan pertemuan dengan Sekdakot Badri Tamam, Kamis (14/3) di ruang rapat asisten.
Dia juga menungkapkan kedatangannya di Kota Bandarlampung untuk belajar tentang mengelola aset daerah, retrebusi serta ingin mengetahui komitmen walikotanya.
“Walikota Bandarlampung ini luar biasa, ada banyak hal yang patut kita apresiasi dan kita adopsi program-program proakyatnya,” ungkapnya.
Sekda Kota Bandarlampung, Badri Taman, mengungkapkan cukup banyak anggota DPRD dari daerah lain datang untuk belajar ke kota ini.
“Dalam sebulan lima sampai tujuh anggota dewan dari daerah lain yang mengunjungi pemkot, mereka belajar di sini. Mereka keheranan dengan program-program yang dilaksanakan Pak Walikota.”
“Insetif Ketua RT di sini Rp.1,5 juta per bulan, sementara di Cilegon hanya Rp200 ribu, kemudian program umrah untuk warga yang belun mampu, mereka (anggota Dewan Cilegon) rata-rata keheranan kita bisa mengumrohkan 500 orang tiap tahunnya,” jelas Badri Tamam.
Pada pertemuan dengan Komisi III DPRD Kota Cilegon, Badri Tamam juga memberikan masukan kiat-kiat untuk menaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Saya sampaikan dalam pertemuan tadi bagai mana kiat-kiat pak wali dalam meningkatkan PAD salah satunya mengoptimalkan peran-peran Organisasi Pemerintah Daerah(OPD),” tutupnya.
Dandy Ibrahim