Dua Bulan Sebelum Dibunuh Perampok, Istri Muhzan Zain Pernah Dijambret di Depan Rumahnya

Bagikan/Suka/Tweet:
Muhzan Zain

BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com — Muhzan Zain, pengacara yang juga mantan anggota DPRD Bandarlampung, mengungkapkan sekitar dua bulan sebelum istrinya menjadi korban penjambretan di depan rumahnya.

“Ketika itu istri saya akan pergi mengantarkan anaknya, saat mengeluarkan mobil dan belum sempat jalan tiba-tiba ada dua orang mengendari motor besar langsung paksa buka pintu mobil. Pelaku langsung mengambil  tas milik istri saya yang berisi uang senilai Rp 10 juta dan hanphone. Kejadian itu sangat cepat sekali, tidak sampai lima menit. Pelaku juga bilang agar istri saya tidak teriak kalau mau selamat. Setelah kejadian itu, istri saya langsung melaporkannya ke Mapolsekta Tanjungkarang Barat,”kata  Muhzan Zainm saat ditemui Teraslampung,com di Mapolresta Bandarlampung, Rabu (1/4/2015).

Menurut Zain, ciri-ciri pelaku yang merampas tas istrinya itu salah satunya  perwakannya agak gemuk, sementara pria yang membonceng sepeda motor berperaakan kurus. (Baca: Istri Mantan Anggota DPRD Kota Bandarlampung Dibunuh Perampok).


“Keduanya mengenakan jaket warna hitam. . Dengan kejadian ini kecurigaan saya mengarah kepada pelaku yang pernah menjambret istri saya,. Pelaku sepertinya sudah  tahu persis kapan saya ada di luar dan kapan saya ada di rumah. Saya berharap,  pelaku dapat secepatnya tertangkap, dan mendapatkan hukuman sesuai dengan apa yang sudah dilakukan terhadap istri saya,”tandasnya.

Zain berharap para pelaku pembunuhan terhadap istrinya segera bisa ditangkap. Ia juga berharap CCTV yang dipasang di depan rumahnya bisa mengungkap pelaku pembunuhan Surya Ningsih, Selasa siang lalu (31/3/2015).

“Kalau dari kamera CCTV (cicuit closed television), saya belum mengetahuinya bagaimana hasilnya. Mudah-mudahan kamera CCTV yang ada di rumah depan saya dan masih ada kaitan kelurga, masih berfungsi sehingga dapat mengetahui sipa para pelakunya,”kata dia. (Baca:  Datang dengan Mobil Jeep, Pembunuh Istri Mantan Anggota DPRD Diduga Berjumlah Tiga Orang).

Dipaparkannya, sebelum pertistiwa pembunuhan itu terjadi, pada hari sabtu (28/3) lalu istrinya sempat melihat ada dua orang laki-laki menggunakan sepeda motor. karena dari gerak-geriknya mencurigakan, kedua orang tersebut mondar-mandir mengendarai motor dan selalu memperhatikan rumah.

“Istri saya bilang kepada anak perempun saya  yang nomor dua, agar berhati-hati.  Dia bilang bahwa dirinya melihat ada dua orang laki-laki membawa sepeda motor mondar-mandir di jalan depan rumah sampai dua kali dan selalu lihat rumah kami” kata Zain.

Menurut Zain, pada Minggu (29/3) istrinya mengantar anaknya perempuan pertama saya anak ke Bandara Radin Inten II, karena anak saya  mau pergi ke Medan.

Zainal Asikin