Dua Tahun Terakhir, Pengidap HIV-AIDS di Lampung Utara Ada Ratusan Orang

Pita merah simbol solidaritas para pengidap HIV-AIDS.Sumber foto: halodoc.com
Pita merah simbol solidaritas para pengidap HIV-AIDS.Sumber foto: halodoc.com
Bagikan/Suka/Tweet:

Feaby|Teraslampung.com

Kotabumi–Sepanjang tahun 2022-Juli 2023, jumlah penderita HIV (Human Immunodeficiency Virus)/Acquired Immune Deficiency Syndrome(AIDS) telah mencapai ratusan orang. Bahkan, penderita HIV termudanya berusia 10 tahun.

“Total penderita HIV/AIDS Lampung Utara dari tahun 2022 sampai Juli 2023 mencapai 112 orang,” kata Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Lampung Utara, Dian Mauli, Senin (31/7/2023).

Adapun rincian penderita HIV/AIDS selama dua tahun itu ialah 84 penderita di tahun 2022, dan 28 penderita di tahun 2023. Dengan demikian, total penderita dari Januari 2022-Juli 2023 mencapai 112 orang.

“28 penderita di tahun 2023 itu ialah data dari Januari-Juli 2023,” terangnya.

Dari ke-112 penderita tersebut, 6 orang di antaranya telah menjadi penderita AIDS. Adapun ke-106 orang lainnya masih berstatus penderita HIV. AIDS sendiri merupakan tahap akhir dari penderita HIV. Penderita HIV/AIDS termuda berusia 10 tahun.

“Jenis kelaminnya laki-laki. Yang bersangkutan terkena penyakit tersebut dari ibunya,” tutur dia.

Ia mengatakan, penyebab penyebaran penyakit ini kebanyakan akibat perilaku seks yang menyimpang. Para penderita HIV/AIDS Lampung Utara sendiri didominasi oleh kaum laki-laki. Kepada para penderita itu, pihaknya memberikan perawatan jalan. Para penderita akan diberikan obat yang harus dikonsumsi secara rutin.

“Obat yang diminum secara rutin akan membuat jumlah virus menurun dan tidak berisiko menularkan orang lain,” katanya.