TERASLAMPUNG.COM, LUMAJANG — Bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Sabtu petang (4/12/2021) tidak hanya berdampak bagi warga dan areal pertanian warga. Bencana yang menyebabkan beberapa warga meninggal dunia itu juga menyebabkan banyak hewan ternak mati dan telantar.
Menurut Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang drh. Rofiah, data sementara ada 138 ekor kambing dan 23 ekor sapi milik warga di sekitar Gunung Semeru yang mati karena diterjang erupsi.
“Hewan ternak yang terlantar dilakukan tindakan evakuasi. Pakannya nanti kami siapkan,” kata Rofiah, Senin (6/12/2021).
Rofiah mengungkapkan, data sementara hewan ternak mati yang telah tercatat per 6 Desember 2021, diantaranya di Desa Sumberwuluh tercatat hewan ternak kambing sebanyak 50 ekor dan hewan ternak sapi sebanyak 4 ekor.
Lalu di Desa Supiturang tercatat hewan ternak kambing sebanyak 88 ekor dan hewan ternak sapi sebanyak 19 ekor.
“Kami masih melakukan evakuasi terhadap ternak di beberapa lokasi, utamanya pada lokasi yang belum diakses oleh kendaraan biasa,” kata dia.
Setelah hewan ternak berhasil dievakuasi, Pemkab Lumajang juga akan memberikan bantuan berupa pakan ternak sebanyak 19 ton, yang terdiri 5 Ton konsentrad dan 14 hijauan pakan ternak.
“Semuanya didistribusikan hari ini,” katanya.