Fahrizal Pimpin Tim Pemprov Safari Ramadan di Pesisir Barat

Fahrizal Darminto menyerahkan paket sambako dan uang santunan.
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM – Dipimpin Staf Ahi Bidang Pembangunan Fahrizal Darminto, rombongan Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Lampung Jumat sore (24/06) mengunjungi Kabupaten Pesisir Barat. Selain silaturahmi dengan para pejabat Pemkab Pesisir Barat, mereka berbuka puasa bersama diMasjid Nurul Akbar Desa Penyandingan, Kecamatan Bengkunat Belimbing.

Pada kesempatan itu rombongan  menyerahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat kepada kaum dhuafa berupa 100 paket sembako, santunan bagi 50 orang anak panti asuhan, guru mengaji serta bantuan dana pembangunan Masjid di Pesisir Barat.

Hadir dalam acara ini Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemerintah Provinsi Lampung Theresia Sormin,  Wakil Bupati Pesisir Barat Erlina, Direktur Sarana dan Prasarana Polda Lampung Kombel Pol Prihanto Rudiono, Direktur Kriminal Umum Zalriadi, Direktur Pengamanan Objek Vital Prabowo Santoso serta Unsur Fokorpimda Provinsi Lampung, dan Uspika Kabupaten Pesisir Barat.

Fahrizal Darminto mengatakan momentum safari Ramadan ini selain bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi bersama masyarakat terutama tokoh-tokoh agama atau ulama, juga bertujuan untuk berdiskusi dan mendengarkan pendapat, saran dan masukan dari pemerintah dan masyarakat.

“Maka dari itu saya mengharapkan adanya kebersamaan, antara pemerintah atau umaroh dengan para ulama dalam mengisi pembangunan, sehingga akan tercipta masyarakat yang makmur, adil, sejahtera, beriman dan bertakwa,” ungkapnya.

Fahrizal Darminto mengatakan, untuk mewujudkan pembangunan di Provinsi Lampung, tidak hanya pada tataran wacana saja, tetapi harus secara sungguh-sungguh dapat diwujudkan  dalam program-program nyata yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat.

“Untuk mewujudkan pembangunan yang kita inginkan, tentunya diperlukan dukungan dan persamaan pola pikir (mindset). Kebanyakan masyarakat berpikir pembangunan yang dilaksanakan adalah pekerjaan dan tanggung jawab dari pemerintah saja dan bukan masyarakat, sedangkan masyarakat hanya menerimanya. Untuk itu harus ada perubahan paradigma bahwa pembangunan dilaksanakan dari, oleh dan untuk masyarakat, sehingga masyarakat bertanggungjawab dalam pemeliharaan dan pengawasannya,” kata mantan Kepala Bappede Provinsi Lampung itu.

Fahrizal berharap masyarakat Kabupaten Pesisir Barat untuk dapat senantiasa meningkatkan kerukunan, kebersamaan, persatuan dan kesatuan serta kekompakan antar seluruh warga masyarakat Kabupaten Pesisir Barat untuk bersama-sama menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

“Dengan situasi yang aman dan kondusif tersebut, roda pemerintahan dan pembangunan dapat berjalan dengan optimal, sehingga masyarakat dapat menikmati hasil dari pembangunan yang dilaksanakan pemerintah,” katanya.