TERASLAMPUNG.COM — Warga Kota Bandarlampung yang akan mengurus dokumennya di Gedung Satu Atap (Satap) di Pemkot Bandarlampung mengeluh terutama lansia dan warga yang kurang sehat karena saat akan masuk gedung tersebut tidak dilengkapi dengan railing atau pegangan tangga.
“Untung tadi ada Pol PP yang membantu saya bisa masuk gedung, kalo gak ada saya bisa jatuh,” ujar Salamah (60) yang akan mengurus dokumen kependudukannya.
Hal yang sama dirasakan Fitri (40) penyintas diabetes juga butuh bantuan dari orang lain atau petugas (Pol PP) yang ada di depan Gedung Satap tersebut.
Dari pantauan teraslampung.com untuk masuk ke Gedung Satap harus melintas tanangga yang cukup tinggi ada sekitar 14 anak tangga.
Sementara bagi warga disabilitas di tangga tersebut disiapkan jalur bagi kursi roda.
Dandy Ibrahim