Gorong-Gorong Ambles, PGK Lampura Curigai Adanya Pengurangan Volume

Para pekerja sedang memperbaiki gorong-gorong yang ambles dan rusak parah di di Dusun Gedungraja, Desa Pekurun Tengah, Kecamatan Abungpekurun Lampung Utara, Jumat sore (20/10/2023).
Para pekerja sedang memperbaiki gorong-gorong yang ambles dan rusak parah di di Dusun Gedungraja, Desa Pekurun Tengah, Kecamatan Abungpekurun Lampung Utara, Jumat sore (20/10/2023).
Bagikan/Suka/Tweet:

Feaby|Teraslampung.com

Kotabumi–Perkumpulan Gerakan Kebangsaan Lampung Utara mencurigai adanya pengurangan volume dalam proyek-proyek di Dusun Gedungraja, Desa Pekurun Tengah, Kecamatan Abungpekurun, Lampung Utara. Indikasinya terlihat jelas dari amblesnya gorong-gorong yang baru selesai dibangun.

“Merujuk pemberitaan di media massa seputar proyek di sana, kami nilai kualitas proyek pembangunan di sana sepertinya memang kurang bermutu,” tegas Ketua Perkumpulan Gerakan Kebangsaan Lampung Utara, Exsadi, Selasa (31/10/2023).

Exsadi mengatakan, jeleknya mutu dalam proyek-proyek itu terlihat jelas dari hasil pembangunan yang telah selesai dikerjakan. Jika memang hasilnya berkualitas, tentu saluran drainase maupun leneng yang dibikin tak akan mudah terkelupas saat ditekan oleh tangan. Hal sama juga terjadi pada gorong-gorong yang ambles meski baru seumur jagung.

“Dari awal sepertinya pihak rekanan memang tidak begitu transparan karena papan informasi proyek tidak terpasang seperti yang diberitakan oleh media massa,” paparnya.

Mantan pentolan HMI Lampung Utara ini meminta aparat penegak hukum turut mengawasi proyek di Desa Pekurun Tengah. Dengan demikian, hasil proyek yang dikerjakan akan bertahan lama dan dirasakan manfaatnya oleh warga sekitar.

“Kalau memang kurang baik, cobalah segera diperbaiki. Kasihan warga jika bangunannya tidak bertahan lama,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Desa Pekurun Tengah, Aroni berharap, proyek yang berasal dari Pemerintah Provinsi Lampung itu dikerjakan sesuai dengan yang diharuskan. Tujuannya tak lain agar proyek yang dihasilkan akan berkualitas.

“Untuk gorong-gorong sekarang sudah diperbaiki. Sementara ini, sebagian jalan ditutup sampai gorong-gorong benar kuat,” terangnya.