TERASLAMPUNG.COM — Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Way Kanan akan menggelar pasar murah di sejumlah kecamatan, 18-24 Juni mendatang.
“Pimpinan Wilayah GP Ansor Lampung telah meminta agar seluruh kader Ansor untuk selalu berkarya, berbakti dan bermanfaat kepada masyarakat. Pasar murah ialah upaya kami membantu masyarakat kurang mampu,” ujar Ketua PC GP Ansor Way Kanan, Gatot Arifianto, di Blambangan Umpu, Rabu (14/6).
Menurut Gatot, ada 500 paket sembako berisi 2 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 1 kg tepung terigu, yang akan dijual seharga Rp35 ribu bagi masyarakat tidak mampu.
Pasar murah GP Ansor akan digelar di Kampung Neki Banjit, Minggu 18 Juni 2017, mulai pukul 08.00-12.00 WIB dilanjutkan penyembuhan alternatif Aji Tapak Sesontengan untuk penyakit medis dan non medis pukul 13.00-16.00 WIB.
Paket sembako disiapkan sejumlah 150 paket. Informasi, Ketua PAC Banjit, Yudi Hutri Winata di nomor 085366596849.
Pasar murah selanjutnya berlangsung Senin (19/6) mulai pukul 08.00017.00 WIB. Di Negeri Agung paket sembako disiapkan sejumlah 100, informasi Wakil Ketua PAC Ansor Negeri Agung Beta Suryadi di nomor 085268047606. Selanjutnya di Pakuan Ratu 100 paket, informasi Ketua PAC Ansor Pakuan Ratu Irwanudin di nomor 085269666921.
Kemudian di Blambangan Umpu 50 paket, informasi Ketua PAC Blambangan Umpu, Zaenal Abidin di nomor 081632144559. Selanjutnya di Way Tuba juga 50 paket, informasi Ketua PAC Ansor Way Tuba Agung Rahadi Hidayat di nomor 085292997583.
Pasar murah terakhir akan digelar di Kampung Tegal Mukti, Kecamatan Negeri Besar, Sabtu (24/6) pukul 13.00- 15.00 WIB. 50 paket sembako lagi akan dipasarkan bagi masyarakat setempat. Informasi Ketua Ranting Ansor Tegal Mukti Filial Sa’adilah di nomor 085320390600.
“Jika dibandingkan dengan harga pada umumnya, total paket sembako pasar murah tersebut ada selisih Rp12 ribu. Dan dari harga Rp35 ribu tersebut, sebagian untuk donasi pembelian Al Quran,” papar penggiat Gusdurian itu pula.
Guna menghindari kekacauan serta tepat sasaran, distribusi paket akan ditawarkan kepada masyarakat dalam bentuk kupon yang bisa ditebus dulu oleh masyarakat, sehingga saat pasar murah tinggal pembagian.
