BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com — Pada 2015 dan beberapa tahun ke depan Pemerintah Provinsi Lampung akan fokus pada pembangunan infrastruktur, pertanian, dan energi. Penegasan itu disampaikan Gubernur Ridho Ficardo saat menjadi narasumber acara Refleksi Akhir Tahun 2014 yang digelar di Bank Indonesia Perwakilan Lampung, Selasa (23/12).
Selain menghadirkan Gubenur, acara bertajuk “Suatu Kilas Balik Menata Lampung ke Depan” itu juga menghadirkan lima narasumber lainnya yang memaparkan capaian dan beberapa target pada tahun depan adalah Kapolda, Danrem, Kepala Bank BI Perwakilan Lampung, kepala BPS Lampung, dan Ketua DPRD Lampung.
Dalam paparannya Gubernur Lampung menyampaikan beberapa target dan capaian hasil pembangunan Pemerintahan Provinsi Lampung dalam setahun terakhir, terutama tentang 3 prioritas program utamanya, infrastruktur, pertanian, dan energi.
“Salah satu yang kita lakukan adalah terus menyelaraskan jalannya arah pembangunan dengan pemerintah kabupaten/kota. Agar program prioritas utama infrastruktur, pertanian dan energi bisa tercapai sesuai harapan, oleh karnanya kita adakan rapat kordinasi seperti tadi pagi,” kata Gubernur.
Gubernur juga menerangkan keinginannya untuk menerapkan e-goverment, yang dalam waktu dekat akan dicoba di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) dan Dinas Perhubungan.Sedangkan SKPD lainnya akan menyusul.
Pada kesempatan itu Gubernur Ridho Ficardo pemecahan Diskoperindag menjadi toga dinas berbeda, “Kita pecah Diskoperindag menjadi beberapa dinas dengan tujuan agar mereka bisa fokus pada bidang masing-masing agar kerja lebih terarah sesuai bidangnya,” katanya/
Gubernur juga menyampaikan hal yang terus didorong agar lebih maju. Salah satunya bidang pendidikan, yaitu mendukung kegiatan Lampung Mengajar, dengan menempatkan tenaga pengajar di daerah-daerah. Terkait tenaga pendidikan, Gubernur mengaku berkomitmen akan terus memperhatikan dan menaikan intensif guru honorer.
Gubernur juga membahas tentang komitmen pemerintah pusat dalam membantu jalannya pemerintahan Lampung. Mulai dari pertanian pusat membantu beberapa ratus traktor, untuk detailnya beliau mengarahkan untuk berbicara ke dinas terkait. Selain itu naiknya beberapa jalan provinsi menjadi jalan nasional, di percepatnya pembangunan tol sumatra yang akan di mulai diawal tahun depan serta terus terjalinnya hubungan pusat dengan pemerintah provinsi Lampung.
Salah satu hal yang menarik adalah diungkapkan gubernur bahwa Lampung terus menjalin kerjasama antar daerah, salah satunya dengan DKI Jakarta. “Kita pasok hasil pertanian dan peternakan ke Jakarta, dan jakarta yang akan membantu membangun pengolahan dan melengkapi alat-alat pertanian untuk petani Lampung. Dan meningkatkan sistem resi gudang ke sistem yang lebih baik. Cita-cita saya Lampung punya sistem dan pengolahan pertanian paling maju di Indonesia.” Papar gubernur.
Dijelaskan oleh Gubernur, Pemprov Lampung juga akan melakukan kerjasama dengan ITERA walau sejauh ini baru pada paparan lisan. ITERA akan memberikan ruang sekitat 50 ha ke Pemprov untuk dibangun area olahraga,
Gubernur mengharapkan Lampung bisa menjadi tuan rumah PON di kemudian hari setelah area olahraga akan dibangun.
Mas Alina
