Situasi Dermaga 5 Pelabuhan Merak pada Senin malam (13/7/2015) pukul 23.53 WIB. (Foto: @RadioElshinta) |
MERAK, Teraslampung.com — Dibandingkan dengan H-6, jumlah pemudik yang menyeberang di Pelabuhan Merak sepanjang H-5 pada (Minggu, 12/5) mengalami sedikit penurunan. H-5 kemarin sebanyak 79.488 orang penumpang, 6.120 motor dan 9.287 mobil/bus/truk menyeberang ke Sumatera. Sementara pada H-6 jumlah yang menyberang sebanyak 79.706 orang, 6.832 motor dan 10.329 mobil/bus/truk.
“Meskipun sedikit menurun tapi ASDP Indonesia Ferry sudah menyiapkan armada dan personil secara maksimal. H-5 kemarin 28 kapal dioperasikan dengan capaian 23 trip. Kondisi dalam pelabuhan juga sangat lancar dan tidak ada antrian yang lama untuk masuk ke kapal,” ujar Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat, Senin malam (13/7/2015).
Meski begitu, kata Christine, jika dibandingkan dengan H-5 tahun lalu terjadi peningkatan sebanyak 8% untuk jumlah penumpang, 10% untuk motor dan 2% untuk mobil/bus/truk. H-5 tahun lalu pemudik yang diseberangkan ke Sumatera sebanyak 73.339 orang, 5.567 motor dan 9.141 mobil/bus/truk.
“Kalo melihat datanya pemudik dengan motor meningkat paling tinggi. Untuk itu, kami akan memberi perhatian khusus untuk pemudik motor yang perjalanan mudiknya lebih berat. Kita akan sediakan tenda khusus di pelabuhan untuk motor agar mereka bisa beristirahat sambil menunggu masuk kapal. Kami juga akan membagikan takjil dan minuman untuk mereka mulai H-4,” jelas Christine.
Sebagai informasi tambahan sejak hari ini 13 Juli sampai 19 Juli nanti, kendaraan barang industri dilarang sementara melintas di Pelabuhan Merak kecuali yang mengangkut Sembako dan BBM/BBG. Sementara siang ini kondisi cuaca di sekitar Merak mendung namun masih aman untuk aktifitas penyeberangan.
Semenatara, di Pelabuhan Gilimanuk Bali, jumlah pemudik pada H-5 juga menurun. Data produksi mencatat (dibandingkan dengan hari sebelumnya) : jumlah penumpang sebanyak 60.347 orang (turun 9%), R2 sebanyak 14.338 unit (naik 3,2%) dan R4 sebanyak 5463 unit (turun 22,5%). Jumlah kapal operasi sebanyak 45 kapal dengan 283 trip kapal.
“Meskipun jumlah pemudik relatif besar namun penyeberangan berjalan lebih lancar dibandingkan tahun lalu. Hal ini dikarenakan jumlah kapal dan capaian trip yang dilakukan tahun ini lebih besar dibandingkan tahun lalu di waktu yang sama. Untuk kapal dari jumlah 31 saat ini dioperasikan sebanyak 45 kapal (naik 45%) dan capaian trip dari 220 menjadi 283 trip (naik 29%).” kata GM ASDP Indonesia Ferry Ketapang M. Yusuf Hadi
Hingga Senin malam, Pelabuhan Gilimanuk telah menyeberangkan 367.259 orang, 61.654 unit motor dan 48.366 unit mobil. Jika dibandingkan dengan arus mudik tahun 2014 hingga H-1 maka jumlah pemudik yang telah menyeberang sebanyak 69,8% penumpang (tahun lalu sebanyak 526.150 orang), R2 sebesar 58,5% (tahun lalu sebanyak 105.984 unit) dan R4 sebesar 83% (tahun lalu sebanyak 58.380 unit). “Kelancaran arus mudik ini tentunya terjadi berkat dukungan semua stakeholder juga hasil koordinasi yang baik dengan para operator kapal lainnya, pihak keamanan dan juga dengan pihak regulator,” ujar Yusuf Hadi.