Teraslampung.com, Kotabumi–Langkah Hamartoni Ahadis dan Romli menjadi pemimpin Lampung Utara tinggal selangkah lagi. Pengajuan nama keduanya saat ini sedang diproses oleh Pemkab untuk disampaikan ke Pemerintah Pusat.
“Secepatnya akan kami ajukan ke Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Provinsi Lampung,” kata Penjabat Bupati Aswarodi, Rabu (15/1/2025).
Langkah ini dilakukannya usai pihak legislatif mengumumkan hasil penetapan KPU Lampung Utara terkait bupati dan wakil bupati terpilih dalam sidang paripurna. Sidang paripurna ini digelar pada hari ini.
“Karena proses di tingkat legislatif sudah rampung maka prosesnya beralih kepada kami,” tutur dia.
Adapun mengenai jadwal pelantikan keduanya, Aswarodi belum dapat memastikannya. Namun, jika merujuk pada aturan yang berlaku, pelantikan bupati dan wali kota dilakukan pada tanggal 10 Februari.
“Untuk pastinya, kami akan menunggu arahan dari Jakarta,” katanya.
Di tempat sama, Ketua DPRD Lampung Utara, M.Yusrizal membenarkan bahwa jadwal pelantikan kepala daerah terpilih masih belum dapat dipastikan. Semua kewenangan itu ada di tangan Pemerintah Pusat.
“Yang jelas, mari kita sambut pemimpin yang akan membuat Lampung Utara menjadi lebih baik di masa mendatang,” jelasnya dengan penuh semangat.
Sementara itu, bupati terpilih Hamartoni Ahadis menuturkan, akan tetap konsisten menjalankan janji politik yang pernah disampaikan kepada rakyat saat kampanye. Menurutnya, semua itu bertujuan untuk membawa Lampung Utara menjadi kabupaten yang lebih berkembang dan maju
Dalam Pilkada pada tanggal 27 November lalu, pasangan Hamartoni-Romli (Harli) unggul telak dari pesaingnya Ardian-Sofyan (PAS). Pasangan Harli meraup suara sebesar 190.928 atau 62.24 persen sedangkan pasangan Ardian-Sofyan hanya meraih suara 127.129 atau 37.76 persen. Jumlah suara sah sendiri mencapai 318.057. Adapun suara tidak sah berjumlah 10.848.
