Menjemur gabah. (dok bandungbisnis) |
BANDARLAMPUNG, Teraslampung—Harga gabah di tingkat petani maupun penggilingan pada September 2014 mengalami penurunan disebabkan kualitas gabah yang kurang baik dibandingkan bulan sebelumnya.
Penurunan rata-rata harpa pada kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 3,33 persen dari Rp4.357,29/kg menjadi Rp4.212/kg. Sedangkan di tingkat penggilingan dengan kualitas yang sama naik sebesar 3,23 persen dari Rp4,441,77/kg menjadi Rp4.298,40/kg.
Kabid Statistik dan Distribusi BPS Provinsi Lampung Bambang Widjonarko, Kamis (2/10), mengatakan harga gabah di tingkat petani mencapai Rp4.700/kg pada kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah.
Sementara itu, harga gabah terendah hanya mencapai Rp3.550/kg dengan varietas Muncul di Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan. Meski demikian, harga tersebut masih di atas harga pembelian pemerintah (HPP) yaitu Rp3.300/kg.
Harga gabah di tingkat penggilingan tertinggi adalah Rp4.780/kg dengan varietas Ciherang di Kecamatan Punggur , Kabupaten Lampung Tengah, sementara harga gabah terendah kualitas GKP yaitu Rp3.650/kg dengan varietas Muncul di Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut masih di atas HPP Rp3.350/kg.
Mas Alina Arifin