Ine Febriyanti: Generasi Milenial Antusias Buat Video Pendek

Ine Febriyanti
Ine Febriyanti (dok Instagram)
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Ine Febrianti, artis film, meyakini generasi milenial sangat antusias dalam pembuatan video pendek.

“Bahkan, generasi milenial tidak asing dengan karya sinema, dan cenderung kreatif,” kata pemeran di film “Bumi Manusia” dari novel karya Pramudya Ananta Toer, Selasa (19/2/2019).

Ine mengatakan itu pada rapat komisi Bidang Pemuda dan Pendidikan Rakernas 32 Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) se Indonesia di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta.

Rakernas FKPT dimulai 17 Februari hingga esok (20/2) diikuti sekira 278 peserta.

Delegasi dari Lampung dipimpin Ketua FKPT Lampung Irwan Sihar Marpaung, Sekretaris Andi Lee Wirawan, Bendahara Henry Irawan, Ketua Bidang Agama, Sosbud Abdul Syukur, Kabid Pengkajian dan Penelitian Zainab Ompu Jainah, Kabid Media, Humas, Hukum Nur Islam, Kabid Perempuan dan Anak Endang Irawati, dan Kabid Pemuda dan Pendidikan Isbedy Stiawan ZS.

Ketua FKPT Lampung Irwan Sihar Marpaung menjelaskan, kegiatan Bidang Pemuda dan Pendidikan tahun 2019 adalah Video Pendek BNPT dan Diskusi Film pada 13-15 Maret 2019.

Festival video pendek ini bertujuan sebagai media gagasan damai, kebangsaan, dan nasionalisme.

Video pendek bertema “Satu Indonesia” ini, masih kata Irwan yang juga Kepala Kesbangpol Provinsi Lampung, guna memengaruhi kaum muda secara kolektif dan memberikan bekal untuk melawan gerakan radikalisme melalui media internet.

“Karya video pendek untuk provinsi akan diseleksi pada 13 Maret 2019. Dewan juri artis film, pelaku sinema dari Jakarta, selain sineas Lampung,” jelas Irwan.

Pengumpulan video pendek sejak diumumkan dan ditutup 12 Maret 2019.

Selain Festival Video Pendek juga akan dilangsungkan Diskusi Sinema.

Sementara Kabid Pemuda dan Pendidikan FKPT Lampung Isbedy Stiawan ZS meyakini festival video “Satu Indonesia” mendapat dukungan kaum milenial. Mengingat video pendek sudah akrab bagi kalangan remaja.

“Apalagi komunitas sineas/film di Lampung sudah baik dan kiprahnya pun sudah nasional/regional,” kata Isbedy.

Pemenang dari masing-masing provinsi akan diikutkan di Festival Video Pendek BNPT.

Video pendek berdurasi 5 menit dan dishare di youtube. Peserta adalah pelajar SMA/SMK sederajat.