“Insiden Kecil” dalam Rapat Dengar Pendapat Kasus Rumah Sakit Handayani

Bagikan/Suka/Tweet:

Feaby/Teraslampung.com

Ali Darmawan (baju putih), anggota Komisi IV DPRD yang ditegur lantaran merokok di dalam Rapat Dengar Pendapat dengan RS Handayani, Kotabumi, Kamis (23/4).

Kotabumi–‎Ada ‘insiden’ yang cukup menarik yang terjadi dalam‎ Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD dan pihak manajemen Rumah Sakit Handayani (RSH) Kotabumi terkait keluhan pelayanan RSH pada pasiennya, Kamis (23/4) sekitar pukul 14:00 WIB.

‎Cerita ini berawal saat salah seorang anggota Komisi IV DPRD, Ali Damawan yang baru tiba dalam ruang rapat ditegur oleh peserta undangan RDP yang berasal Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Lampura yang belakangan diketahui bernama Beliza R. Ananta.

Perwakilan BPJS yang tempat duduknya berhadapan dengan Ali Darmawan ini terlihat tak suka melihat Ali Darmawan yang baru tiba dengan asyiknya menghisap rokok di tangannya.

“Pak, ini ruangan AC. Tidak boleh merokok,” tegur dia kepada Ali.

Terkejut dengan teguran ya‎ng tak pernah dikira oleh dia sebelumnya, raut muka Ali sontak berwarna merah padam lantaran teguran itu cukup keras terdengar oleh kalangan awak media dan sejumlah koleganya. Tak ingin kehilangan muka, Ali pun lantas meminta Beliza ke luar.

“Ibu keluar saja kalau tidak suka!” sergahnya.

Mendengar perkataan Ali, perwakilan BPJS ini langsung beringsut menjauh dari ‎tempat duduknya. Beliza memilih duduk di kursi yang agak jauh dari tempat duduk politikus Partai  Hanura tersebut.