LAMPUNG TENGAH, Teraslampung.com – Program “Lampung Mengaji 99” yang digagas Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin mendapat dukungan banyak pihaka. Salah satunya dari anggota DPR RI Dapil Lampung, Ahmad Junaidi Auly.
“(Lampung Mengaji 99) ini saya kira merupakan terobosan yang sangat bagus karena pada saat yang sama Pak Kapolda juga menjadikan sebagai momen menjaga kerukunan antar umat beragama,” kata politikus PKS dalam Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kalirejo, Lampung Tengah (9/6/2016).
Menurut Junaidi, program mengkhatamkan Al Qur’an sebanyak 99 kali pada bulan Ramadan 1437 H ini akan jauh lebih baik lagi bila diawali para aparat kepolisian hingga tingkat kecamatan di seluruh Lampung dengan melibatkan partisipasi masyarakat.
“Ini selaras dengan fungsi perlindungan, pengayoman dan pelayanan jajaran Polri kepada masyarakat. Soal berapa kali mengkhatamkan Al Quran selama Ramadan, pada prinsipnya kan semakin banyak semakin baik. Yang penting kebiasaan menginteraksikan diri dengan Al Quran yang diinisiasi Pak Kapolda ini mendapat sebanyak mungkin dukungan masyarakat,” kata anggota DPR/MPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) ini.
Program “Lampung Mengaji 99” diikuti oleh 90 santri dari 18 pondok pesantren di Bandarlampung yang dibimbing sembilan ustaz yang mengawasi bacaan dan pengkhataman Alquran.
Program yang dibuka di Bundaran Tugu Adipura Bandarlampung, Selasa lalu (7/6) itu bertujuan mengkhatamkan Alquran sebanyak 99 kali selama Ramadan dengan target dalam satu hari khatam tiga kali. Pemilihan angka 99 sendiri, menurut Brigjen Pol. Ike Edwin, dilandasi filosofi nama-nama Allah dalam asmaul husna.
