Kadis PU Lampura: Perbaikan Jalan Bukit Pesagi akan Dianggarkan di APBDP 2015

Bagikan/Suka/Tweet:

Feaby/Teraslampung.com

Syahbudin, Kadis PU Lampung Utara 

Kotabumi–Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lampung Utara (Lampura), Syahbudin akhirnya buka suara terkait tak masuknya perbaikan Jalan Bukit Pesagi, Kota Alam, Lampura yang amblas dalam prioritas pembangunan tahun ini.Menurut Syahbudin, perbaikan Jalan Bukit Pesagi telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini alias termasuk skala prioritas yang harus segera diperbaiki.

“Sepertinya masuk dalam anggaran APBD murni ini,” kata Syahbudin, di pelat‎aran parkir Pemkab, Selasa (9/6).

Namun saat dijelaskan bahwa perbaikan Jalan tersebut tak dianggarkan dalam APBD murni seperti yang dikatakan Camat Kotabumi Selatan ‎

Syahbudin langsung menelepon Kepala Bidangnya yang menangani pembangunan jalan. Dalam percakapan antar keduanya, terdengar bahwa bawahannya tersebut mengaku akan mencari tahu dulu apakah Jalan dimaksud akan diperbaiki dalam APBD tahun ini atau tidak.

“Nanti, saya hubungi. Kabid saya lagi melihat datanya dulu,” terangnya.

Apabila memang anggaran perbaikan Jalan Bukit Pesagi tak dialokasikan pada APBD murni, maka pihaknya akan mengalokasikannya pada APBD Perubahan 2015 mendatang. “Kalau memang nanti enggak dianggarkan (dalam APBD murni), nanti akan kita anggarkan pada APBD Perubahan mendatang,” janji dia.

‎Sekretaris Komisi III DPRD ‎Lampung Utara, Dedy Andrianto menyesalkan kebijakan Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang diduga tak memasukan perbaikan jalan Bukit Pesagi, Kotabumi Selatan yang nyaris terputus ke dalam prioritas pembangunan tahun ini.

‎”Kalau memang benar jalan Bukit Pesagi itu enggak masuk dalam prioritas pembangunan Lampung Utara tahun ini, itu namanya kebangetan!” sindir Dedy, melalui pesan Blackberry-nya.

Menurut politisi asal Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) tersebut, ‎tidak ada alasan bagi dinas PU Lampura untuk tidak menjadikan perbaikan Jalan dimaksud ke dalam prioritas pembangunan tahun ini. Hal itu karena fasilitas jalan umum menyangkut kepentingan orang banyak sehingga harus masuk dalam prioritas utama pembangunan.

“Terlebih jalan itu juga merupakan salah satu akses utama menuju kampung Rawa Karya yang terkenal sebagai daerah rawan banjir. Kalau jalan yang hampir putus itu saja enggak masuk prioritas lantas yang masuk prioritas itu seperti apa?” ujarnya.

Menyikapi perkara ini, masih kata Dedy, ‎pihaknya (Komisi III) akan memanggil para petinggi dinas PU untuk mempertanyakan apa yang menjadi dasar pertimbangan mereka tak memasukan pembangunan Jalan Bukit Pesagi, Kota Alam, Kotabumi Selatan tersebut dalam rencana pembangunan tahun ini. “Kalau memang tak masuk dalam rencana pembangunan, kami harap mereka (PU) segera memasukkan rencana pembangunan jalan itu di dalam anggaran mumpung proses pembangunan belum dimulai,” tegas Senator muda itu.

Diketahui, meski kerusakan Jalan Bukit Pesagi semakin parah dan bahkan nyaris terputus, hingga kini belum ada tindakan apa pun dari Pemkab untuk memperbaiki jalan tersebut. Bahkan, menurut Camat Kotabumi Selatan, Sani Lumi, perbaikan jalan tersebut tak dianggarkan dalam APBD murni tahuni ini.