TERASLAMPUNG.COM — Pengelola pusat perbelanjaan Transmart Lampung di Way Halim Bandarlampung didua kurang memperhatikan keselamatan karyawan terutama terkait pemakaian lift. Terjebaknya karyawan di dalam lift seperti yang terjadi pada Senin (22/5/2023) dinilai biasa saja.
Seorang staf Transmart yang enggan menyebut namanya saat ditemui awak media mengataka, kejadian karyawan terjebak dalam lift itu kejadian biasa saja.
“Sebelumnya saya tidak mau direkam ya…kalau soal itu (karyawan terjebak lift) itu biasa,” katanya di depan ruang informasi Transmart, Selasa 23 Mei 2023.
Sebelumnya, pada hari Senin (22/5) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Bandarlampung mendapat laporan seorang karyawan Transmart Way Halim terjebak dalam lift karyawan.
Kadis Damkar Anthoni Irawan menjelaskan, kejadian karyawan terjebak lift pada hari Senin (22/5) dan pihaknya mendapat laporan dari warga jam 09.34 Wib.
“Kami dapat laporan dari Irup saudara korban yang terjebak dalam lift yang bernama Rubini. Dan Rubini ini dilaporkan sudah satu jam terjebak dalam lift khusus karyawan itu,” jelasnya.
“Kami selanjutnya meluncur ke tempat kejadian dengan membawa empat orang tim rescue,” tambahnya.
Anthoni menambahkan, setelah tim rescue tiba di tempat kejadian, ternyata karyawan yang terjebak di dalam lift telah diamankan oleh petugas Transmart.
“Tim penyelamatan tiba di tempat kejadian ternyata karyawan yang terjebak dalam lift itu sudah bisa keluar dari lift yang macet itu,” kata Kadis Damkar Kota Bandarlampung.
Dandy Ibrahim
