Iwan J Sastra/Teraslampung.com
Ir. Noviar Akmal. (Teraslampung.com) |
KALIANDA – Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Lampung Selatan, saat ini tengah berupaya menjadikan wilayah Kecamatan Bakauheni, sebagai sentra penghasil buah alpukat.
Upaya tersebut dilakukan, guna menunjang sektor kepariwisataan di Lamsel, sekaligus menjadikan buah alpukat sebagai produk unggulan kecamatan secara khusus dan kabupaten Lamsel secara umumnya.
Kepala BP4K Lamsel Ir. Noviar Akmal mengatakan, untuk mewujudkan harapan tersebut, sebagai langkah awal pihaknya sudah melakukan pembinaan kepada masyarakat petani di Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni.
“Untuk langkah awalnya, kami lakukan pembinaan terhadap para petani yang ada di desa Kelawi. Dan kami melihat buah alpukat di Bakauheni cukup bagus. Maka dari itu untuk kedepannya buah alpukat Bakauheni akan dikembangkan sebagai salah satu penunjang sektor wisata di kabupaten Lamsel,” ujar Noviar, kepada Teraslampung.com, melalui sambungan teleponnya, Minggu (5/10) sore tadi.
Noviar menuturkan, untuk menyemangati petani dalam mengembangkan buah alpukat diwilayah Kecamatan Bakauheni, BP4K Lamsel akan memberikan bantuan bibit buah alpukat untuk ditanami di lahan warga yang masih kosong.
“Selain itu, para petani juga akan diberikan pelatihan terkait dengan Sumber Daya Manusia (SDM). Dengan harapan nantinya disetiap rumah warga diwilayah Kecamatan Bakauheni memiliki pohon alpukat, sehingga akan menjadi ikon kecamatan setempat,” katanya..