Iwan J Sastra/Teraslampung.com
| Bimtek Pengelolaan Aset Daeah Pemkab Lamsel. |
KALIANDA – Sebanyak 40 orang pegawai pengelola aset daerah dari tiap-tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, diberikan bimbingan teknis (Bimtek) tentang pengelolaan aset daerah oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Latihan (BKPL) Kabupaten Lampung Selatan, Senin (24/11).
Kegiatan bimtek pengelolaan aset daerah yang dilaksanakan selama 5 (lima) hari itu (Senin-Jumat 24-28/11), berlangsung di Aula Kantor Bappeda Lamsel.
Sekretaris BKPL Encang Rahmat, mewakili Kepala BKPL Lamsel H. Akar Wibowo, SH mengatakan, tujuan diberikannya bimbingan teknis tentang pengelolaan barang aset daerah ini, untuk memberikan pemahanan dan pengetahuan kepada para pegawai pengelola barang aset di masing-masing SKPD tentang tata cara pengelolaan barang aset daerah yang sesuai dengan petunjuk teknis dan petujuk pelaksanaan (Juklak-Juknis).
“Intinya, agar para pegawai pengelola barang aset ini bisa lebih tertib dan terarah dalam mengelola barang aset daerah dimasing-masing satuan kerjanya. Yang pasti sesuai dengan aturan dan juklak-juknisnya,” ujar Encang Rahmat, kepada Teraslampung.com, saat ditemui usai membuka acara bimtek pengelolaan aset daerah.
Diungkapkannya, kegiatan bimtek pengelolaan barang aset daerah ini juga, sebagai upaya pemerintah daerah dalam rangka melakukan pembenahan administrasi pencatatan barang dan aset daerah dimasing-masing SKPD. Hal itu dilakukan, agar Kabupaten Lampung Selatan bisa kembali meraih opini tentang predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ditahun ini.
“Bimtek pengelolaan aset daerah ini juga sebagai persiapan untuk menghadapi penilaian WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pusat. Oleh karena itu, dengan diberikannya bimtek ini diharapkan segala administrasi pencatatan barang dan aset daerah yang dilakukan masing-masing SKPD bisa berjalan dengan baik dan benar. Sehingga predikat WTP ditahun ini bisa diraih oleh Pemkab Lamsel,” katanya.
