Zainal Asikin|Teraslampung.com
BANDARLAMPUNG — Yogi (26), tersangka pencuri, ditangkap petugas Unit Reskrim Polsekta Sukarame, Bandarlampung, tak lama setelah mencuri di rumah Udin di Jalan Pulau Singkep, Sukarame, belum lama ini, sekitar pukul 02.30 WIB. Karena aksinya dipergoki pemilik rumah, tersangka menujah korbannya menggunakan senjata tajam pisau.
Menurut Pejabat sementara (Pjs) Kapolsekta Sukarame AKP Garde, Yogi ditangkap petugas tak lama berselang setelah melakukan aksi pencurian di rumah korban. Selain mencuri, Yogi juga melukai korbannya menggunakan senjata tajam pisau.
“Aksi pencurian Yogi dipergoki pemilik rumah, saat akan ditangkap tersangka melawan. Akibatnya, korban terluka dibagian tangannya akibat sabetan senjata tajam tersangka,”kata Harto, Minggu (10/9/2017).
Garde mengutarakan, aksi pencurian yang dilakukan tersangka Yogi di rumah korban sudah direncanakan. Bermodalkan besi dan pisau, Yogi pergi keliling ke rumah-rumah warga pada tengah malam untuk mencari target sasaran pencuriannya. Malam itu, Yogi melakukan pencurian di rumah korban Udin di Jalan Pulau Singkep, Sukarame.
“Tersangka masuk ke rumah korban melalui jendela samping, dengan cara mencongkel jendela menggunakan besi,”ujarnya.
Saat berada di dalam rumah, kata Garde, tersangka Yogi langsung menuju ke sebuah kamar kosong. Di dalam kamar itu, Yogi mengambil dua buah jam tangan, satu buah ponsel dan uang tunai Rp 100 ribu. Setelah itu, Yogi keluar rumah melalui jendela samping tersebut.
“Tersangka Yogi ini, tidak puas dengan hasil curiannya itu dan kembali lagi masuk ke rumah korban tapi melalu jendela depan rumah,”ungkapnya.
Selah berada di dalam rumah, Yogi masuk ke kamar lainnya yang pintu kamrnya tidak terkunci. Di dalam kamar itu, ada anak bujangnya Udin bernama Mursalin (21) yang sedang terlelap. Tersangka mengambil satu buah jam tangan, saat akan mencuri barang lainnya, Mursalin terbangun.
“Mursalin pun terbangun dan kaget saat melihat ada orang asing ada didalam kamarnya. Mursalin langsung teriak, dan teriakannya didengar ayahnya Udin,”terangnya.
Saat itu Mursalin sempat memegang Yogi dengan mendekapnya. tapi Yogi terlepas karena berontak.
Tersangka langsung mengeluarkan senjata tajam pisau, lalu berusaha menusuk Mursalin tapi gagal. Ayah Mursalin, Udin, yang saat itu terbangun mendatangi kamar anaknya dan berusaha melepaskan pisau dari genggaman tangan tersangka Yogi.
“Yogi yang melawan, menyabetkan pisau yang digengamnya itu ke tangan Udin dan mengakibatkan Udin terluka. Tersangka Yogi, langsung melarikan diri,”jelasnya.
Pelarian Yogi terhenti, sambung Garde, setelah petugas mendapat informasi adanya pencurian disertai penusukan dari pihak korban. Saat itu juga, petugas melakukan pencarian dan berhasil menangkap Yogi saat bersembunyi tidak jauh dari rumah korban.
“Dari tangan tersangka, petugas menyita senjata tajam pisau yang dipakai Yogi untuk melukai korbannya dan barang hasil curian yang dicuri tersangka,”pungkasnya.
Menurutnya, saat ini kasusnya masih diselidiki lebih lanjut. Disinyalir tersangka tidak hanya sekali mencuri.
