TERASLAMPUNG.COM — Bulan Rajab adalah salah satu dari keempat bulan Haram dalam kalender tahun Hijriyah. Sama seperti bulan Ramadhan, pada bulan ini umat Islam juga akan menunaikan ibadah puasa, hanya saja perbedaan terletak pada hukumnya.
Bulan Rajab juga menjadi kesempatan bagi umat islam untuk melaksanakan amalan-amalan seperti shalat, membaca shalawat, puasa, dan memperbanyak istighfar. Sebab Rajab adalah bulan yang istimewa, maka Allah menganjurkan umat Islam untuk senantiasa meningkatkan ketaqwaan.
Apa Itu Puasa Rajab?
Puasa Rajab merupakan kegiatan puasa yang dilaksanakan pada bulan Rajab, baik itu selama satu bulan, beberapa hari, maupun satu hari saja. Namun sangat dianjurkan untuk melakukan puasa pada 10 hari pertama, karena memiliki banyak keutamaan.
Bulan Rajab sama kedudukannya dengan 3 bulan Haram lainnya, yaitu Muharram, Dzulqa’dah, dan Dzulhijjah. Dinamakan bulan Haram, karena Allah sangat memuliakan keempat bulan ini.
Bulan Rajab terletak pada urutan ke-7 dari 12 bulan Islam. Salah satu peristiwa yang terjadi dan penting pada bulan ini adalah ketika Rasulullah menerima perintah salat lima waktu dalam kejadian isra’ mi’raj, tepatnya pada tanggal 27 Rajab.
Keutamaan Puasa Rajab
Perlu diketahui bahwa terdapat beberapa keutamaan ketika menjalankan puasa saat bulan Rajab. Adapun keutamaan-keutamaan yang akan didapatkan oleh umat islam, jika berpuasa pada bulan Rajab, diantaranya:
1. Seperti Berpuasa Satu Bulan
Bulan rajab memang benar-benar istimewa. Bahkan jika seorang muslim berpuasa satu hari saja, Allah akan melipat gandakan pahalanya seperti berpuasa selama satu bulan.
Rasulullah bersabda bahwa siapa yang menjalankan puasa walaupun sehari pada bulan rajab, maka pahalanya seperti berpuasa selama sebulan. Hadits yang diriwayatkan oleh At-Thabrani tersebut menjadi bukti bahwa Allah sangat memuliakan orang-orang yang mau berpuasa Rajab.
2. Tercatat Seperti Berpuasa Selama 60 Bulan
Keutamaan ini akan didapatkan bagi umat islam yang menunaikan puasa tepat pada tanggal 27 Rajab. Hanya berpuasa sehari saja pada tanggal tersebut, Allah akan memberikan pahala seperti berpuasa selama 60 bulan.
Keistimewaan ini tentunya tidak akan didapatkan pada bulan-bulan lainnya. Oleh karena itu, umat Islam juga sangat mengistimewakan bulan ini.
3. Dihindarkan dari Pintu Neraka dan Dibukakan Pintu Surga
Allah akan menghindarkan dari pintu neraka, Jika umat islam berpuasa secara berturut-turut selama 7 hari di bulan rajab. Neraka adalah tempat orang-orang berdosa.
Akan tetapi jika orang tersebut melakukan amalan tersebut, maka Allah akan menjamin keamanannya. Allah juga akan membukakan pintu surga jika umat islam menjalankan puasa rajab selama 8 hari berturut-turut.
4. Terhapusnya Dosa-Dosa
Sebagai manusia biasa, pasti tidak akan terhindar dari yang namanya dosa, sekecil apa pun itu. Bahkan jika melakukan kesalahan secara tidak sengaja bisa saja tercatat sebagai dosa.
Untuk menghapus dosa-dosa, maka umat islam dianjurkan untuk melakukan puasa rajab selama 10 hari. Allah akan menggantinya dengan kebaikan, serta memberikan keberkahan hidup.
5. Sama dengan Beribadah Selama 700 Tahun
Keutamaan besar ini akan Allah berikan untuk umat Islam yang menjalankan puasa pada bulan penting termasuk Rajab di hari Kamis sampai Sabtu. Bayangkan, usia manusia zaman sekarang saja tidak akan mencapai waktu selama itu.
Hukum Puasa Rajab Ketentuan Puasa Rajab
Berbeda dengan puasa Ramadhan yang memang wajib untuk seluruh umat Islam di dunia, maka puasa Rajab berhukum sunnah muakkad, yakni sunnah yang dianjurkan. Meskipun begitu, umat islam hendaknya memperbanyak amalan pada bulan ini.
Berpuasa pada bulan-bulan haram lainnya pun tidak kalah penting juga dengan bulan rajab. Untuk mendapatkan penjelasan yang lebih detail, bisa baca artikel di laman ini ayovaksindinkeskdi.id.
Ketentuan puasa Rajab sama seperti puasa Ramadhan, yakni dilakukan oleh umat islam yang sudah baligh dari terbitnya fajar sampai tenggelamnya matahari. Hanya saja berbeda pada niat yang diucapkan, untuk mengetahuinya silahkan dibaca melalui link ini niat puasa rajab
Durasi waktu berpuasa setiap negara di berbagai belahan dunia memang berbeda, di Indonesia sendiri puasa dilaksanakan selama 12 jam. Namun ada juga negara-negara yang melakukan puasa hampir 24 jam seperti Islandia dan Finlandia.
Itulah penjelasan seputar puasa Rajab, keutamaan, serta ketentuannya. Setelah mengetahui betapa banyaknya manfaat yang akan didapatkan, semoga dapat menjadikan pribadi lebih dekat pada Allah SWT. (Rls)
