| Ketua Dewan Kehormatan KPU Jimly Asshidiqie dan Ketua KPU Husni Kamil Manik menunjukkan kaos NPWP saat peluncuran film NPWP di Aula KPU Metro, Sabtu (17/10). |
METRO, Teraslampung.com — Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) Huni Kamil Manik dan Ketua Dewan Etik KPU Jimly Ashidiqie menghadiri peluncuran film dokumenter “Nomor Piro Wani Piro” (NPWP) di Aula KPU Metro, Sabtu (17/10). Pada kesempatan tersebut, kedua tokoh itu menyatakan apresiasinya terhadap film pendidikan politik yang diproduksi KPU Metro dan Komunitas Cangkir tersebut.
Pada kesempatan itu Husni Kamil Malik mengingat semua penyelenggara Pilkada untuk alergi dan antipolitik uang (money politic).
“Saya ingatkan para penyelenggara pilkada untuk antipolitik uang. Politik uang jelas merusak demokrasi secara keseluruhan. Sikap anti dan alergi terhadap politik uang harus ditumbuhkan dalam masyarakat diawali dari penyelenggara pemilu dahulu,” katanya.
Meneurut Husni, politik yang harus dilawan bersama melalui perlawanan sistematis, terencana, dan masif. “Politik uang itu tidak hanya sekedar wacana. Ia sudah hadir di ruang privat. Berbahaya lagi jika penyelenggara pemilu terlibat dalam politik uang, Kita harus tolak tegas untuk menolak money politic dan baru kemudian mengkampanyaken lawan politik uang di masyarakat,” tegasnya.
Husni Kamil mengatakan. untuk bisa melawan politik uang, semua pihak harus mau menjadi relawan pilkada, di mana pun dan kapanpun , dari bangun tidur hingga tidur kembali,” kata dia.
Diyan Ahmad Saputra
