Zainal Asikin|Teraslampung.com
BANDARLAMPUNG — Kehadiran musisi Lampung, Kim Commander dengan lagu baladanya berjudul ‘Children With No Land’ ternyata dinanti oleh ribuan mahasiswa IBI Darmajaya, IAIN, Unila dan UBL di Kampus Informatics and Business Institut (IBI) Darmajaya di Jalan ZA Pagar Alam, Kedaton, pada Sabtu (8/10/2016) sore.
Saat Kim Commanders naik ke atas panggung dengan gitar akuistiknya untuk menyanyikan lagu ‘Children With No Land’, ribuan mahasiswa IBI Darmajaya sudah menanti. Mereka meneriakkan, “Ayo Bang Kim!!”, “Hidup Bang Kim!”, “Hidup perdamaian dunia!”
Sebelum menyanyikan lagu ‘Children With No Land’ yang pernah menjadi rating satu dunia itu, Kim Commanders menceritakan kisah lagu tersebut. Menurut Kim lagu yang diciptakannya itu terinspirasi dari kisah seorang ibu bersama dua orang anaknya pengungsi Rohingnya korban konflik (perang) yang pergi keluar dari negaranya lalu terdampar di Teluk Lampung pada tahun 2013 lalu.
Selanjutnya, Kim pun menyanyikan lagu ‘Children With No Land’ di hadapan ribuan mahasiswa, Rektor IBI Darmajaya, Firmansyah, Dosen, Bupati Lampung Tengah, Mustafa Korwil Lampung Partai Nasdem, Taufik Basari dan tamu undangan lainnya tampak larut dan menghayati irama lagu ‘Children With No Land’ yang bergendre balada kekerasan terhadap anak-anak korban konflik (perang).
Dengan sentuhan musik guitar yang dimainkannya, para mahasiswa yang ada didalam tenda, ikut menyanyikan lagu ‘Children With No Land’ penuh dengan penghayatan sembari melambai-lambaikan tangannya ke atas. Seakan-akan, mereka terbawa ke suasana anak-anak yang menjadi korban konflik. Bahkan ada salah seorang mahasiswa, yang sempat meneteskan air mata.
Kim mengatakan, kehadirannya di Kampus IBI Darmajaya ini, selain mendapatkan penghargaan dari Surya Paloh, salah satu tokoh pers nasional dan juga sebagai ketua umum Partai Nasional Demokrat. Tidak lain juga, menyerukan arti perdamaian dunia melalui karya lagunya tersebut.
“Ya baru kali ini dan pertama, saya menyanyikan lagu Children With No Land di Kampus di hadapan rektor, dosen dan mahasiswa. Alhamdulilah, karya saya diapresiasi. Bukan hanya sebagai hiburan, mudah-mudahan bermanfaat untuk semua,”ujar pria berdarah Lampung dan Padang ini, Sabtu (8/10/2016).
Bupati Lampung Tengah, Mustafa saat berada di ruang Rektor IBI Daramajaya mengatakan merasa bangga terhadap Kim Commanders salah satu musisi lampung dan sebagai putra daerah lampung yang menyuarakan tentang perdamaian dunia.
“Saya bangga pada Kim, dan sangat layak Kim diapresiasi. Apalagi karya lagunya ini, mengenai anak-anak korban konflik (perang) mendapatkan apresiasi dari dunia,”kata Mustafa.
Menurut Musrafa penghargaan yang yang diberikan kepada Kim ini tidak ada muatan politis, tetapi murni diberikan atas prestasi Kim yang telah mengharumkan nama Indonesia dan khususnya Lampung. Menurutnya, karena baru kali ini ada musisi asli lampung dengan karya lagu ciptaannya yang ternyata mendunia.
Hal senada pun dikatakan oleh Taufik Bastari, selaku Korwil Lampung Partai Nasdem dan Rektor IBI Darmajaya, Firmansyah.