TERASLAMPUNG.COM — Pemerintah Kota Bandarlampung menerima penghargaan “Kota Terbaik Sensus Penduduk Online” dari Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat sukses dalam dalam sensus penduduk. Kota Bandarlampung dinilai melebihi target yang ditetapkan BPS.
BPS menargetkan bisa menyelesaikan sensus penduduk online 22 persen di tiap kabupaten/kota. Di Bandarlampung, target tercapai hingga 33 persen.
“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi Pemkot Bandarlampung karena bisa melebihi target 22 persen yang telah ditetapkan BPS pusat,” kata Kepala BPS Provinsi Lampung, Faizal Anwar, saat menyerahkan penghargaan kepada Walikoita Bandarlampung Herman di Kantor Pemkot Bandarlampung, Selasa (18/8/2020).
Wali Kota Bandarlampung Herman HN, mengucapkan terimakasih kepada masyarakat karena telah menyukseskan sensus penduduk secara online sehingga mendapatkan penghargaan kota dengan capaian sensus penduduk daring melebihi capaian target yang ditetapkan BPS pusat.
“Tugas kita belum selesai jadi saya minta kepada camat, lurah dan kepala lingkungan dan warga Bandarlampung untuk kembali menyukseskan sensus penduduk secara langsung pada September ini,” kata dia.
Dia pun meminta kepada warga untuk dapat menerima dan menjawab pertanyaan petugas sensus penduduk demi data kependudukan Kota Bandarlampung yang lebih baik lagi.
Menurut Faizal, sampai kini sensus penduduk secara online masih belum selesai. Prosesnya akan dilanjutkan pada September 2020 secara langsung dari pintu ke pintu warga.
“Sebab itu masih perlu dukungan dari Pemkot Bandarlampung dan semua warga. Saat ini baru 33 persen yang telah melakukan sensus melalui online. Artinya, masih kurang 67 persen lagi. Warga yang belum disensus akan disensus pada September 2020,” katanya.
Faizal mengaku pandemi Coviid-2020 memengaruhi kelancaran proses sensus penduduk. Sebab itu, itu berharap masyarakat bisa tetap memberikan dukungan kepada BPS agar sensus bisa lancar dan selesai sesuai jadwal.
“Tentunya petugas kami nanti akan dilengkapi dengan tanda pengenal, dan Alat Pelindung Diri (APD) dan akan dilakukan tes cepat dulu sehingga benar-benar aman dalam menjalankan tugas. Jangan sampai ada satu orang pun di Bandarlampung yang tidak terdata, karena dari situ akan didapatkan data utuh berapa jumlah warga yang ber KTP Kota Bandarlampung dan bukan serta berapa yang sudah memilki KTP dan belum,” kata dia.
Menurut Faizal, data sensus penduduk akan sangat bermanfaat bagi pengambilan kebijakan di berbagai level, baik di level kota, provinsi, maupun nasional.
Jadi jangan pula menyalahkan pemerintah ketika kebijakan tersebut tidak sesuai dengan yang diinginkan sebab masyarakat tidak ikut berpartisipasi,” kata dia.
