TERASLAMPUNG.COM — KPU Provinsi Lampung menggelar acara Focus Group Discusion (FGD) Pendidikan Pemilih di RM Pindang Uwo, Bandarlampung, Selasa (10/11/2020).
Acara dihadiri oleh Ketua KP Provinsi Lampung Erwan Bustami, Antonius Cahyalana selaku anggota KPU Divisi pendidikan pemilih dan Parmas , M. Tio Aliyansyah dari Divisi Hukum dan Pengawasan dan Titik Sutriningsih selaku anggota KPU serta sejumlah jurnalis di Bandarlampung.
Ketua KPU Lampung Erwan Bustami mengatakan acara ini adalah agenda pertama KPU silaturahmi dan diskusi bersama awak media.
“Karena keterbatasan KPU Lampung kamu baru bisa menggelar acara ini.
Mohon suport media untuk pemberitaan tentang pilkada di kabupaten/ kota.Mulai dari tahapan kampanye , pengadaan logistik, tahapan audit dana kampanye, bimtek pemungutan suara dll, “katanya.
Erwan juga menjelaskan soal hasil monitoing dalam pelaksanakan protokol kesehatan di delapan kabupaten/ kota. Pengadaan alat pelindung diri atau APD sdudah difasilitasi oleh daerah melalui hibah dalam bentuk barang. Sedangkan pelaksanan pengadaan barang oleh OPTD yang anggarannya dari APBN. Selain itu, rapid tes secara berkala untuk KPPS akan dilakukan. KPU juga sedang persiapkan tes swab dan rapid tes secara mandiri.
“Bahwa penyelenggara negara harus terbebas dari Covid-19. Ini harus kita upayakan, ” jelasnya.
Sementara itu, Tio Aliansyah mengatakan media memiliki peran penting dan strategis dalam tahapan pemilu.
“Salah satu garda terdepan dalam kesuksesan pemilu adalah media dan divisi hukum dan pengawasan KPU Lampung.KPU merencanakan pada 21 November menggelar acara simulasi pemungutan suara,” katanya.
Mas Alina Arifin