Kronologi “Bom di Dalam Tas” di Masjid Al Yaqin Bandarlampung

Anggota Polresta Bandarlampung mensterilkan sekitar Jl Raden Intan di depan Masjid Al Yaqin Bandarlampung, Rabu pagi (6/9/2017).
Bagikan/Suka/Tweet:

Zainal Asikin|teraslampung.com

BANDARLAMPING-Warga yang tinggal di Jalan Radin Intan, Tanjungkarang Pusat, digegerkan dengan penemuan
tas warna hitam mencurigakan, diduga bom yang ditemukan di samping pintu masuk Masjid Jami’ AL-Yaqin (depan Bank BRI) di Jalan Radin Intan, Tanjungkarang Pusat, Rabu (6/9/2017) pagi sekitar pukul 04.30 WIB membuat warga setempat.

Warga setempat, panik dan curiga dengan penemuan tas hitam diduga bom. Pasalnya, tas tersebut sengaja ditinggalkan pergi oleh pemiliknya yang tidak diketahui siapa pemilik barang mencurigakan tersebut seusai menjalankan sholat subuh.

Pantauan teraslampung.com puluhan petugas dari tim Penjinak bom (Jibom) Gegana Bromob Polda Lampung dan Polresta Bandarlampung mendatangi lokasi TKP dan langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi Masjid Jami’ Al Yaqin menyusul adanya laporan tempat ditemukannya tas diduga bom tersebut.

Petugas juga melakukan penutupan akses menuju ke Jalan Radin Intan, sehinga banyak pengguna jalan yang akan melintas di jalan tersebut, menghentikan laju kendaraannya untuk melihat proses evakuasi tas diduga bom. Akibatnya, menimbulkan kemacetan panjang di jalan tersebut hingga menuju ke Jalan Teuku Umar.

Tim Jibom Gegana Polda Lampung bersama beberapa petugas lainnya mengevakuasi tas diduga bom dengan membawanya keluar dari dalam Masjid Jami’ Al Yaqin. Sekitar pukul 09.30 WIB, tas diduga bom itu, dapat dijinnakkan oleh petugas.