Zainal Asikin|Teraslampung.com
BANDARLAMPUNG — Kapolsekta Tanjungkarang Barat, AKP Harto Agung Cahyono, mengungkapkan terbongkarnya pembobolan sekolah oleh komplotan Rangga berawal dari tertangkapnya tersangka Dedi Septiyadi (24). Petugas menangkap tersangka Dedi saat akan beraksi melakukan pencurian di SMK Unggulan di Jalan Jenderal Sudirman.
“Dari pengakuan Dedi, bahwa tersangka juga pernah mencuri di beberapa sekolah lainnya di Bandarlampung. Aksi pencurian itu, dilakukannya bersama tersangka Rangga Aditya (19),”ujarnya, Jumat (9/12/2016).
Selanjutnya, kata Harto, pihaknya mengembangkan kasusnya dengan menangkap tersangka Rangga saat berada di depan Hotel Mini. Dari pengakuan Rangga, bahwa tersangka pernah mencuri bersama temannya Tino Agus (21) yang bekerja sebagai office boy di Hotel Mini.
“Saat itu juga, petugas menangkap Tino saat sedang bekerja di hotel tersebut,”ungkapnya.
Harto menuturkan, barang-barang hasil curian tersebut, dijual ketiga tersangka kepada penadahnya bernama Kusnadi (60) di Jalan ZA Pagar Alam.
“Petugas menangkap Kusnadi, saat berada di Jalan Kotaraja, Kelurahan Gunung Sari, Enggal,”jelasnya.