TERASLAMPUNG.COM — Praktik Literasi Finansial di Kabupaten Lampung Barat di masa Pandemi Covid 19 dalam Video berjudul “Literasi Negeri Kopi” menjadi contoh dalam Agenda Festival Literasi Indonesia 2020 yang digelar Kementria Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) secara Online pada 1-8 September 2020.
Video garapan Ahmad Saputera berjudul “Literasi di Negeri Kopi” bercerita tentang Pembangunan Warung Ajong sebagai wujud transformasi Gerakan sosial – Gerakan Ekonomi yang dilakukan oleh Komunitas Lamban Baca. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan pengelola Lamban Baca di Lampung Barat.
“Warung Ajong merupakan praktek kewirausahaan sosial masyarakat di Kabupaten Lampung Barat. Jadi Warung Ajong merupakan Toko Oleh-oleh bersama Lamban Baca yang dilakukan via offline dan online. Ini masih fase awal. Kita lagi menyiapkan semua poduk. Mohon doa nya ya,” ujar Weldy Jumat 4 September 2020 disela-sela Acara diskusi UKM di Dievha Caffee Sumber Jaya.
Weldy mengatakan pembangunan Warung Ajong masih saat ini masih jauh dari kata sempurna. Ada banyak hal yang mesti dilakukan dan dipercepat proses pelaksanaan nya. Tapi dengan segala keterbatasan, diri nya beserta Pengelola Warung Ajong (Melisa dan Anisa) berharap konsep ini menjadi solusi ekonomi rumah tangga Pengelola Lamban Baca se Lampung Barat.
“Kalau Lamban Baca mau maksimal dan bertahan ya harus dikembangankan juga secara ekonomi agar mandiri. Dan kadang kita lupa akan hal ini. Karena pembangunan Gerakan Sosial tanpa pembangunan ekonomi menjadi kerja yang sia-sia,” tandasnya.