TERASLAMPUNG.COM — Gubernur Lampung Ridho Ficardo melantik tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Provinsi Lampung, di Gedung Pusiban Pemprov Lampung, Selasa (8/11/2016).
“Presiden sudah mengawali dengan operasi di Kementerian Perhubungan. Saya harap itu memberikan dampak yang simultan dalam pemberantasan pungli bukan saja di pusat namun juga bisa kita lakukan di daerah,” kata Ridho.
Ridho mengatakan, warga Indonesia dari lahir sudah ketemu pungli dari mulai urus akte kelahiran dan lain-lain. Hal itu kata Ridho terus berlanjut hingga sampai urusan kematian.
“Bayangkan dari lahir sampai mati pun urusan kuburan ada pungli. Ini yang mesti pelan-pelan kita perbaiki di mulai dari diri dan instansi masing-masing,” ujarnya.
Satgas ini dibentuk atas keresahan Gubernur Ridho dan Forkopimda Lampung mengenai Pungli sekaligus menyambut momentum pemberantasan pungli dalam rangka revolusi mental yang didengungkan oleh Pemerintah Pusat. Menurut Ridho, Pungli sudah sangat meresahkan bahkan menyelimuti dari urusan lahir sampai kematian secara luas di Indonesia.
Satgas Saber Pungli berisikan anggota lintas instansi, mulai dari Apratur Sipil Negara di lingkungan Pemprov, Polda Lampung, Kejaksaan dan unsur TNI. Pelibatan lintas intansi diyakini agar prmberantasan pungli tudak tebang pilih melainkan merata di berbagai instansi terutama pada pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Dilantiknya tim sapu bersih pungli, diharapkan Gubernur Ridho bukan hanya menjadi kegiatan seremonial saja namun harus menjadi momentum dalam penertiban-penertiban. Sehingga tim Saber Pungli terus berlanjut hingga menjangkau bidang-bidang lainnya. “langkah pertama pastilah sangat berat, namun selanjutnya lebih enteng. Kita buat target-targetnya, dari mulai yang esensial dan pelayanan dasar sehingga pelan-pelan kita jangkau bidang lainnya.” Pungkas Gubernur Ridho.