BANDARLAMPUNG, Teraslampung,com– Dukungan untuk petisi “Berikan Jaminan Tidak Ada Pemadaman Listrik di Lampung” lewat change.org terus bertambah. Hingga Minggu malam (13/3) sekitar pukul 23.30 WIB, warga Lampung dan luar Lampung yang menandatangani petisi sebanyak 2.456 orang. Petisi itu sendiri setidaknya perlu didukung 10 ribu orang agar lebih layak sebagai representasi harapan masyarakat Lampung.
Para penandatanganan petisi memberikan komentar yang didasarkan pada pengalamannya selama jadi pelanggan PLN dan hidup di Lampung. Beberapa di antaranya diitulis dengan kalimat panjang. Ada juga penandatangan petisi yang menulis dengan kalimat pendek dan bahasa lugas. Intinya, mereka ingin PLN Lampung lebih profesional dan tidak banyak alasan saat mematikan listrik secara bergilir. Mereka ingin agar Presiden Jokowi menjamin pada masa depan tidak ada lagi pemadaman listrik di Lampung.
Berikut beberapa komentar warga Lampung dalam petisi tersebut:
Rully Marlyn: Saya sebagai warga Bandarlampung sangat merasakan kerugian-kerugian yang kami terima akibat “sakit” yang diderita PLN sehingga selalu terjadi pemadaman bergilir yang terjadi bertahun-tahun. Alasan demi alasan selalu menyertai setiap episode pemadaman bergilir. Kami sampai sangat hafal alasan yang akan diberikan, jika musim hujan tiba maka alasan pemadaman adalah kekhawatiran terjadi korsleting, jika musim kemarau tiba maka alasannya adalah kurangnya supply air, tentu saja dua alasan tersebut melengkapi alasan defisit daya yang memang selalu terjadi.
Jika PLN adalah manusia maka sudah pasti ia menerima banyak sekali pahala karena setiap pemadaman listrik status bbm dan sosmed lainnya yang menyumpah serapah khusus untuk PLN. Kami lelah bertahun-tahun seperti ini, kapan PLN sembuh???
rully marilyn, Indonesia.
Rudy Sugiyono: PLN Lampung wajib berbenah, pemadaman bergilir (yang faktanya ndak bergilir) ini harus diperbaiki. Bayar makin mahal tapi pelayanan makin buruk.PLN Lampung wajib berbenah, pemadaman bergilir (yang faktanya ndak bergilir) ini harus diperbaiki. Bayar makin mahal tapi pelayanan makin buruk.
Fandi Agustiono: Seumur hidup Saya, Ratusan kali Saya beli Bakso, gak pernah hanya dilayani kuahnya saja, lantas tukang bakso beralasan: tadi pagi anak istri saya sakit, saya kepasar kesiangan, beli daging tokonya hampir tutup, tapi akhirnya kebeli tuh daging. Tp giliran dagingnya mau digiling penggilingannya tutup, jadi harap maklum ya.. hari ini cuma kuah aja, gak ada baksonya.
Tukang bakso aja gak pernah bikin alasan begitu. Karna dia sangat faham, pelanggan gak akan bisa menerima alasannya. Yang pelanggan tau, mereka beli bakso, dan harus dapet bakso. Artinya PARA TUKANG BAKSO LEBIH LAYAK MENGGANTIKAN para pe(n)jab(h)at PLN yang selalu punya berjuta2 alasan menutupi rusaknya kinerja dan pelayanan mereka. Kemarau alasannya supply air defisit, musim hujan alasannya kalo gak takut terjadi korsleting, kalo gak alasan perawatan. WTF!!!! Kalian fikir Kami peduli dengan itu semua? Sebagai pelanggan Kami TIDAK BISA menerima berbagai alasan, APAPUN ITU!!! Yang Kami tahu, Kami BELI JASA PELAYANAN LISTRIK, yang Kami dapat harus PELAYANAN LISTRIK YANG BAIK. Dan yang perlu diingat, Kami BAYAR MAHAL ke PLN, BUKAN GRATIS atau NGEMIS CUMA-CUMA. Sdh sepantasnya Kami menerima pelayanan yang baik atas itu.
—
Catatan:
Warga Lampung maupun di luar Lanpung yang ingin mendukung petisi bisa gabung di sini: Presiden Jokowi, Berikan Jaminan Tidak Ada Pemadaman Listrik di Lampung!