Feaby/Teraslampung.com
Asep, korban tabrakan ‘adu kambing’ tak sadarkan diri dan terpaksa harus dirujuk ke Rumah Sakit di Bandarlampung, Kamis (9/7) malam. |
KOTABUMI–Akibat luka yang cukup parah, dua dari 4 korban tabrakan ‘adu kambing’ di Jalan Ahmad Akuan, Kotabumi, Lampung Utara, tepatnya di depan Toko Tio terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit di Bandarlampung, Kamis (9/7) malam.
Kedua korban yang dirujuk itu yakni pengendara dan penumpang motor Honda Supra X, Asep (15), warga Kelurahan Sribasuki, Kotabumi dan Farid (13), pengendara motor Honda Beat putih, warga Kelurahan Rejosari, Kotabumi.
Sementara kedua korban lainnya yakni Bayu (13) yang dibonceng oleh Asep, warga Kelurahan Sribasuki, dan Rani (13), penumpang sepeda motor Honda Supra X, warga Kelurahan Rejosari tak perlu dirujuk. Belakangan diketahui ternyata Rani merupakan putri Camat Abung Tengah, Panca Nanda.
“Korban Farid terluka di kepala bagian belakang. Sedangkan Asep kondisinya pingsan dan juga terluka di kepala,” kata salah seorang petugas medis Rumah Sakit Umum Daerah Ryacudu (RSUDR) Kotabumi, Kamis (9/7) malam.
Sebelumnya, kecelakaan ‘adu kambing’ antara motor Honda Beat dan motor Supra-X terjadi di Jalan Ahmad Akuan, Kotabumi, Lampung Utara, Kamis (9/7) sekitar pukul 20:00 WIB.
Yono, warga sekitar lokasi menceritakan, ke-emapt pengendara baik pengendara motor Honda Beat maupun motor Supra X terlihat terluka cukup parah. Bahkan, salah satu korban yang diperkirakan masih berumur sekitar 13 tahun, yang menaiki motor Honda Beat sempat terpental dan tertimpa motor.
“Kalau kejadian persisnya saya tidak tahu. Secara tiba – tiba, saya dengar suara keras dari arah depan rumah dan saya lihat para korban sudah terkapar,” kata Yono.
Beruntung, kata Yono lagi, sesaat setelah kejadian muncul sebuah mobil minibus yang langsung melarikan ke-empatnya menuju RSUD Ryacudu.
“Untungnya, para korban langsung dibawa ke RS tak lama setelah kejadian,” tuturnya.