Profil  

M. Ramdhan, Pejabat Pemkot Bandarlampung Paling Mudah Dihubungi Wartawan

Kepala BPKAD Kota Bandarlampung Dr. Muhammad Nur Ramdhan, SE, M.Acc, CGAE, Ak, CA saat diwawancarai sambil memeriksa berkas yang masuk.
Kepala BPKAD Kota Bandarlampung Dr. Muhammad Nur Ramdhan, SE, M.Acc, CGAE, Ak, CA saat diwawancarai sambil memeriksa berkas yang masuk.
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandarlampung M. Nur Ramdhan yang mulai menjabat secara definitif sejak 27 Desember 2022 dikenal sebagai pejabat yang mudah dihubungi oleh awak media yang ngepos di Kantor Pemkot Bandarlampung.

Dengan memberikan keterangan secara langsung kepada awak media, kata dia, hal itu akan  menghindari informasi yang bias.

“Menurut saya semakin jelas informasi yang disampaikan itu akan semakin baik di masyarakat. Makanya kalau kita ketemu (wartawan) kita bisa menyampaikan informasi terbaik,” jelasnya,  belum lama ini.

“Kalau kita susah ditemuin bagaimana kita bisa menyampaikan informasi yang terbaik,” tambahnya.

Meski sebagai Kepala BPKAD Kota Bandar Lampung sudah terbuka kepada media, diakuinya masih ada informasi yang salah di masyarakat dan itu dianggapnya sebagai suatu tantangan.

“Tantangannya banyak informasi yang berkembang di masyarakat yang tidak benar yang mendiskreditkan Pemkot sehingga kondisi yang seharusnya sudah baik seolah-olah menjadi tidak baik,” ungkapnya.

“Misalnya seperti saat diisukan Bunda (sapaan Walikota Eva Dwiana) lebih mementingkan memberikan sepeda motor kepada lurah daripada membayarkan honor tenaga kontrak (honorer), padahal saat itu seluruh honor tenaga kontrak telah lunas dibayar/tidak ada utang,” tambahnya.

Ayah dua putra itu mengaku sebelum menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkot Bandar Lampung sempat bekerja di swasta di Kota Surabaya selama 10 tahun.

Kepala BPKAD Bandarlampung, M. Ramdhan

“Saya menjadi PNS tahun 2005, sebelumnya saya bekerja di swasta di Surabaya. Sebelum diangkat menjadi Kepala BPKAD, saya menjabat sebagai Kepala Bidang Akuntansi sejak 2016 kemudian diangkat menjadi Sekretaris sekaligus pelaksana tugas (Plt) Kepala BPKAD. Setahun kemudian baru diangkat secara definitif menjadi kepala badan,” jelasnya sambil sesekali menjawab pertanyaan stafnya yang bertanya kepadanya

Pria yang baru menyukai ikan Arwana ini tugasnya cukup berat sebagai penjaga keuangan Pemkot Bandar Lampung. Namun Ramdhan tidak pernah terlihat ‘tegang’ dia selalu ramah dan senyum kepada semua orang.

Rahasianya kata Ramdhan yang juga anggota pengurus kompartemen Akuntansi Sektor Publik pada Dewan Pengurus Nasional (DPN) Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Bidang keuangan bukan hal baru baginya.

“Pengalaman serta ilmu yang dimiliki sangat membantu Saya dalam menjalankan amanah yang saya emban saat,” jelas Dr. Muhammad Nur Ramdhan, SE, M.Acc, CGAE, Ak, CA.

Pria yang memiliki hobi jalan-jalan itu, punya kebiasaan unik yaitu suka tertidur saat rapat namun ketika diminta pendapatnya Ramdhan tidak melenceng dari konteks pembicaraan rapat.

“Itu rahasia, sebagai pengagum Gus Dur saya ikuti caranya,” katanya sambil tertawa.

Dandy Ibrahim