Mahasiswi UNP Rilis Novel “Kamu Itu Subhanallah”

Bagikan/Suka/Tweet:

PADANG,Teraslampung.com – Mahasiswi Universitas Negeri Padang (UNP) Nova Eka Putri merilis novel perdananya berjudul “Kamu Itu Subhanallah”. Peluncuran novel ini dihadiri Putri Indonesia 2013 Whulandary Herman, Ahad (21/3) mendatang, di GOR UNP.

Acara yang diangkat Event Organizer “Evo X Project Indonesia” itu, dirangkai dengan sejumlah kegiatan lainnya, di antaranya Training “Total Action” dan Talkshow bersama Whulandary Herman, Putri Indonesia 2013. Ratusan peserta akan menghadiri perhelatan akbar itu.

Dalam ranah kepenulisan di Sumatera Barat, nama Nova Eka Putri merupakan pendatang baru. Selama ini, dia dikenal sebagai MC (Master of Ceremony), moderator dan English Debater dari Komunitas Debat Bahasa Inggris UNP.

Novel “Kamu Itu Subhanallah” yang ditulis Nova, diterbitkan oleh salah satu penerbit di Yogyakarta. Sampul novel ini dirancang khusus melibatkan model sampul yang merupakan talenta muda Sumatera Barat, di antaranya Rani Permata Adi dan Yoko Januardi, fotografer Aldian Reza Saputra, One of Best West Sumatera Photographer.

“Kamu Itu Subhanallah” sebuah novel yang bercerita tentang pertahanan prinsip hidup, cinta tersembunyi demi menjaga kehormatan perasaan dan usaha kuat menggapai cita-cita. “Jangan takut. Takdir Allah itu ajaib. Cinta diam-diammu benar-benar akan membuat semesta alam bekerja sama denganmu, bermusyawarah dan bermufakat. Tak peduli kau pantas atau tidak bersanding dengannya”, demikian untaian kata indah di sampul novel yang dieditori Adnan Arafani, Presiden BEM UNP periode tahun lalu.

 Korban Jambret

Pengalaman pahit tak dapat dilupakan Nova Eka Putri ketika ia menjadi korban jambret pada tanggal 24 September 2014 lalu. Peristiwa itu begitu cepat. Terjadi sekitar pukul 20.00, malam, di kawasan Pasar Usang ketika ia bersepeda motor sendirian hendak pulang ke kampung halamannya, Pariaman.

“Penjabret menarik tas saya begitu kuat. Saya tersungkur jatuh. Semua barang seperti laptop, handphone, dompet dengan uang tunai, KTP, ATM, dan lainnya raib dibawa kabur si pencopet,” kenang Nova.

Bukan itu saja, akibat ia terjatuh dari sepeda motor, kening dan dagunya robek sehingga harus dirawat dan mendapat 10 jahitan di bagian dagu dan 6 jahitan di dahi bagian kiri. “Totalnya 16 jahitan, dan saya dirawat jalan selama lebih kurang sebulan,” ujar gadis multialenta yang akrab disapa “Opa” itu.

Didera bermacam ujian hidup dan cobaan itu, tidak menyurutkan gadis kelahiran 17 Maret 1993 itu berkarya. Selain menulis, ia pun merintis usaha konveksi yang difokuskan pada jaket mahasiswa dengan bendera “Supernova Indonesia Jacket”.

“Biasanya teman-teman Ormawa di kampus sering memesan jaket untuk kesatuannya, dan saya mencoba mandiri dari usaha ini,” ujar putri sulung pasangan Suardi dan Yasnimar itu.

Nova dikenal teman-temannya sebagai sosok yang ramah dan periang. Pada Mei 2012 lalu, ia diamanahkan sebagai Duta Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (F-MIPA) UNP, sampai sekarang. Di BEM UNP, ia pun menduduki jabatan strategis, yaitu Sekretaris Mentri BEM UNP Periode 2014-2015.

Nova mengakui, semua yang diraihnya belum apa-apa, namun ia berusaha ingin memberikan yang terbaik kepada orang-orang yang dicintainya, terutama kedua orangtua. Sebab, apa yang ia gapai hari ini tak lepas dari faktor dukungan keluarga besarnya.

“Sebagai gadis Minang, saya bertanggung jawab melahirkan karya untuk dikenang, salah satunya novel, dan saya akan terus belajar untuk menjadi penulis yang baik dan bermanfaat bagi pembaca,” tambahnya.