Zainal Asikin|Teraslampung.com
BANDARLAMPUNG — Minggu siang (20/8/2017), jalan di sepanjang Kampung Kedaung LK II, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Telukbetung Timur, Bandarlampung telah berubah menjadi hamparan makanan yang terhidang di atas tikar dan daun pisang.
Kemeriahan sudah tampak sejak menjelang siang, saat ratusan ibu rumah tangga dan gadis menyiapkan aneka menu masakan. Dibantu suami dan anak-anaknya, mereka kemudian membawanua ke jalan di depan rumah mereka. Setelah menggelar tikar dan membeber daun pisang, mereka kemudian menaruh aneka makanan.
Siang itu mereka menggelar acara bancakan atau makan bersama dengan duduk lesehan di atas tikar di jalan kampung.
Menjelang saat makan dimulai, tak kurang dari 1.500 warga yang terdiri dari orang dewasa, remaja, dan anak-anak sudah memenuhi jalan sepanjang dua kilometer di kampung itu. Jalan pun menjadi lautan manusia yang siap makan bersama.
Kegiatan bebancakan bersama itu dilakukan warga yang tinggal di lima RT Kampung Kedaung LK II, Keruhan Sukamaju, Telukbetung Timur sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia.
“Kegiatan ini digelar karena inisiatif warga, sebagai bentuk kebersamaan dan persatuan mempererat silaturahmi antar warga tanpa memadang suku agama dan golongan. Setiap kepala keluarga datang membawa makanan sendiri. Menunya juga berbeda-beda,” kata Marzuki, ketua panitia, kepada Teraslampung.com,Minggu (20/8/2017).
Menurut Marzuki, untuk menyiapkan momen ini sejak pukul 9.00 WIB Jalan R.E Martadinata Bandarlampung ditutup sementara.
“Yang mengkuti kegiatan ini, hanya satu lingkungan saja di Kampung Kedaung yang terdiri dari 5 RT yakni RT 5, 6, 7, 8 dan 10. Dari 5 RT tersebut, ada sekitar 1.500 warga dari 500 kepala keluarga (KK),”ungkapnya.
Marzuki mengatakan, pihaknya mudah mengumpulkan warga untuk ikut kegiatan ini.
“Sebab warga memang yang mau. Mereka sangat antusias untuk memperingati HUT RI dengan cara yang lain,” katanya.
Menurut Marzuki, karena masing-masing warga punya kesibukan, sejak jauh-jauh hari rencana ini sudah disosialisasikan
“Kami memberitahu warga sejak tiga bulan lalu. Agar warga makin bersemangat lagi, kami memberikan hadiah berupa dispenser dan alat penanak nasi. Hadiahnya akan kami undi pada malam puncak yang dilakukan nanti malam,”terang Koordinator pemuda Kampung Kedaung ini.
Dikatakannya, sebelumnya gelaran seperti ini, pernah dilakukan juga oleh warga Kampung Kedaung, Kelurahan Sukamaju pada perayaan HUT ke-72 RI tahun 2016 lalu yakni makan kerupuk bersama dan terpanjang.
“Kalau yang tahun 2016 lalu makan kerupuk, lalu kita cari lagi yang beda dan unik. Makanya kita adakan lagi, makan bersama (bacakan) di jalan sepanjang 2 km,” katanya.
