TERASLAMPUNG.COM—Ketua KPU Kota Bandarlampung Fauzi Heri mengimbau dan meminta masyarakat untuk bersikap cerdas, jika ada money politic terkait Pemilu 2019 segera melapor ke KPU.
“Jika ada caleg yang melakukan money politic, ambil uangnya sebagai bukti dan segera laporkan ke kantor KPU Kota Bandarlampung. Hal ini karena Money Politic adalah kejahatan extra ordinary. Dan agar ini menjadi efek jera bagi yang melakukan ,”katanya saat menjadi narasumber di acara Sosialisasi Pemilu 2019 di Cafe Eatboss, Bandarlampung,Rabu (27/2/2019).
Menurut Fauzi Heri, Pemilu itu adalah harapan untuk memperbaiki bangsa dan negara Indonesia. Oleh karena itu, dia mengajak agar masyarakat Lampung jangan golput pada Pilkada serentak 17 April mendatang .
”Ayo, masyarakat Lampung datang berbondong bondong ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada tanggal 17 April 2019 mencoblos sesuai pilihan kita masing –masing,”katanya.
Sebagai pemilih, Fauzi Heri meminta harus cerdas dalam menentukan pilihannya agar jangan sampai terjebak.
“Pemilih harus cerdas dengan melihat track record calegnya melalui internet, atau bisa juga datang langsung ke kantor KPU sebagai penyelenggara Pemilu,”jelasnya.
Sementara itu Komisioner KPU Kota Bandarlampung Fadilasari,menyoroti tentang hasil survey yang dilakukan LSI , seperti dilansir detik.com bahwa hanya 50 persen masyarakat Indonesia yang tahu soal Pemilu 2019 ini.
“Data survei ini memacu kami untuk lebih keras lagi dalam terus melakukan sosialisasi terkait Pemilu 2019,”katanya.
Acara sosialisasi Pemilu ini dilaksanakan oleh KPU Kota Bandarlampung bersama relawan demokrasi berbasis warganet. Acara ini berlangsung serius tapi santai ini dipandu oleh Relawan demokrasi Adiansyah dan diikuti oleh puluhan wartawan,blogger se-Lampung.
Sementara itu, narasumber dari KPU Kota Bandarlampung adalah Ketua KPU Kota Bandarlampung Fauzi Heri, Komisioner KPU Kota Bandarlampung Fadilasari.
Mas Alina Arifin
