Menteri Desa Ajak Mahasiswa ITB Kembangkan Teknologi Pertanian

Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mengajak mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk mengembangkan teknologi tepat guna untuk pertanian.

Di depan ratusa mahasiswa ITB peserta kuliah umum di Kampus ITB, Sabtu (5/11/2016), Mendes mengatakan desa di Indonesi memiliki banyak macam karakter, namun demikian ada kesamaan yang dimiliki dari 74.497desa di seluruh Indonesia.

“Ada kesamaan karakter yaitu 80 persen desa di Indonesia hidup di sektor pertanian,” ujar Menteri Desa di ITB, Sabtu (5/11).

Menurut Eko masih banyak masyarakat desa yang berada di garis kemiskinan. Walaupun Indonesia sudah merdeka sejak 71 tahun yang lalu.

“Rakyat kita masih banyak yang miskin. Persoalannya apakah bisa desa menjadi motor penggerak ekonomi. Harusnya bisa dengan penguatan SDM dan penguayan teknologi tepat guna untuk agriculture,” tandasnya.

Dengan teknologi tepat guna, Menteri Eko yakin akan bisa meminimalisir adanya tengkulak dan membuat sarana pasca panen. “Semua kongomerat di Indonesia, itu awalnya menjadi pengumpul hasil pertanian atau mempunyai sarana pasca panen,” imbuhnya.

Sementara itu, Rektor ITB yang sekaligus menjadi Ketua Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides) Suryadi, mengingkapkan pentingnya adanya pemahaman yang disampaikan menteri kepada mahasiswa ITB.

“Kuliah umum ini kami segelenggarakan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa kami baik yang ada di lingkup nasional maupun internasional. Apa yg disampaikan pak menteri menurut saya adalah wawasan yang penting untuk disampaikan kepada mahasiswa,” tutupnya.